Rabu, 10 Agustus 2022 17:07

Polimedia Kreatif Makassar Sosialisasikan Modular Tipografi Alat Belajar Mengenal Huruf

Dosen dan mahasiswa prodi Desain Grafis Polimedia Makassar membuat Modular Tipografi sebagai alat bermain sekaligus pembelajaran, dan disosialisaikan di SDN 6 Kumala Makassar. (Dok Pribadi)
Dosen dan mahasiswa prodi Desain Grafis Polimedia Makassar membuat Modular Tipografi sebagai alat bermain sekaligus pembelajaran, dan disosialisaikan di SDN 6 Kumala Makassar. (Dok Pribadi)

ABATANEWS, MAKASSAR – Politenik Negeri Media Kreatif PSDKU Makassar terus melakukan inovasi dalam mengembangkan pengetahuan siswa, khususnya bagi siswa yang baru dalam tahap proses belajar membaca.

Teranyar, Dosen dan mahasiswa prodi Desain Grafis Polimedia Makassar membuat Modular Tipografi sebagai alat bermain sekaligus pembelajaran yang dirancang sesuai dengan perkembangan cara berfikir dan fokus anak pada tingkat sekolah dasar.

Modular Tipography ini berupa potongan huruf yang di susun berdasarkan kartu petunjuk penggunaan atau disebut playcard, yang terbuat dari bahan balok ringan dan ramah anak, sehingga aman digunakan.

Baca Juga : IGI, AKSI, dan APSI Tolak Ujian Nasional Hadir Kembali

Alat modular Tipografi mulai diperkenalkan dan disosialisasikan ke para siswa pada 6 Juli lalu, di SD Negeri Kumala Makassar. Sosialisasi pengenalan modular tipografi oleh dosen dan mahasiswa Prodi Desain Grafis Politeknik negeri Media Kreatif PSDKU Makassar dan mendapat respon positif. Para siswa pun terlihat antusias dan begitu mudah mengaplikasikan Modular tipografi.

Menurut Ketua Pelaksana, Nugrah Juniar Umar mengatakan Modular Tipografi ini diberi warna yang terang dan mencolok agar menstimulus anak-anak untuk antusias dalam belajar.

“Modular tipografi ini sengaja kami buat untuk menciptakan kesan menyenangkan dan berbeda dalam proses belajar anak, sehingga proses belajar bisa sama menyenangkannya dengan proses bermain,” kata Nugrah.

Baca Juga : Evaluasi Kebijakan Pendidikan, Wapres Gibran Soroti Zonasi Hingga Perlindungan Guru

Sosialisasi ini sebagai bentuk pengabdian masyarakat dalam rangka memperkenalkan media pembelajaran menarik kepada guru-guru dan siswa untuk kemudian dijadikan alat belajar pengenalan huruf.

Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi acuan para guru untuk mengembangkan media pembelajaran yang menarik bagi siswa yang masih dalam proses belajar membaca.

Penulis : Wahyuddin
Komentar