ABATANEWS, WAJO – Seorang petani berinisial NL (54) tewas dibunuh di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel) Pelakunya, merupakan seorang ayang dan dua orang anaknya.
Kapolres Wajo, AKBP Muhammad Islam menjelaskan, kasus ini terjadi berawal dari laporan masyarakat setempat. Yang mana ditemukan mayat NL di salah satu kolam di Kecamatan Majauleng, Wajo.
“Setelah melakukan penyelidikan dan olah TKP, ditemukan bukti sementara. Kapolsek Majauleng bersama Kasat Reskrim serta anggota langsung mengamankan seorang lelaki yang diduga keras menjadi salah satu pelaku pembunuhan tersebut” ujar AKBP Muhammad Islam, Sabtu (16/4/2022).
Baca Juga : Polisi Sita Puluhan Motor di Wajo saat Balap Liar, Digudangkan Selama 3 Bulan
Terduga pelaku tersebut, dalam KM (22) yang diamankan di rumahnya tanpa perlawanan. KM pun mengakui perbuatannya yang membunuh korban.
Dari pengakuannya, pembunuhan ini dilakukan karena persoalan tanah. Pelaku melakukan penganiayaan hingga menghilangkan nyawa korban menggunakan parang.
“Barang bukti yang ditemukan berupa sebilah parang yang digunakan pelaku untuk melukai korban di bagian kepala dan leher,” jelasnya.
Baca Juga : Kasus Pembunuhan Bocah SD di Makassar, Pelaku Hendak Jual Organ Tubuh Korban
AKBP Muhammad Islam menambahkan, pelaku pembunuhan ini bukan hanya 1 orang melainkan berjumlah 3 orang. Dua pelaku lainnya adalah saudara KM dan ayahnya.
Hanya saja, kedua pelaku lainnya telah lebih dulu kabur sebelum Polisi melakukan penangkapan. Sehinggah saat ini, status kedua pelaku telah ditetapkan sebagai DPO (Daftar Pencarian Orang) oleh Polres Wajo.
“Pelaku yang sudah DPO agar segera menyerahkan diri, karena polisi akan mengejar dimanapun anda berada,” imbuhnya.
