Sabtu, 15 Mei 2021 17:07

Penyekatan Diklaim Efektif, Kemenhub: Sisa 1,5 Juta Orang Mudik Lebaran

Penyekatan Diklaim Efektif, Kemenhub: Sisa 1,5 Juta Orang Mudik Lebaran

ABATANEWS – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat 1,5 juta orang mudik Lebaran. Angka tersebut dinilai kecil dibandingkan angka potensi mudik hasil survei Kemenhub sebelum adanya larangan.

Namun, setelah pemerintah melakukan pelarangan hingga operasi penyekatan angka pemudik berkurang menjadi hanya 1,5 juta orang.

Baca Juga : Arus Balik, 110 Ribu Penumpang Tinggalkan Sumatera Menuju Jawa Lewat Jalur Laut

Jumlah tersebut berdasarkan hasil survei posko mudik pemerintah. Namun, menurut Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sunadi mengatakan angka 1,5 juta orang ini di bawah potensi angka pemudik sebelum pemerintah merilis larangan mudik.

“Berkaitan dengan mitigasi dan antisipasi yang kita lakukan, dari survei itu kita melihat kecenderungan masyarakat itu kalau dibiarkan maka 33% mereka akan mudik, kalau akan dilarang turun menjadi 11%, pada saat pelarangan turun lagi menjadi 7%, setelah itu kita lakukan aksi yang dilakuakan termasuk Polri turun lagi menjadi 1,5 juta lebih sedikit,” kata Budi dalam acara Antisipasi Mobilitas Masyarakat dan Pencegahan Lonjakan Kasus COVID-19 Pasca Libur Lebaran secara virtual, Sabtu (15/5/2021).

Menurut Budi Karya larangan serta adanya penyekatan efektif dalam menurunkan jumlah pemudik. Hal itu juga sesuai tujuan pemerintah yang menurunkan jumlah kasus aktif.

Baca Juga : Menhub Minta Pemudik Pulang Kampung Lebih Awal, Ini Alasannya

Lebih lanjut Budi mengatakan, jumlah penumpang transportasi sektor udara, darat, maupun laut terjadi penurunan usai diberlakukan penyekatan dan larangan mudikLebaran.

“Apa yang kita lakukan cukup efektif, dan ini ditandai di sektor udara, laut, kereta api turun sampai 10%,” ungkapnya.

Komentar