ABATANEWS, GORONTALO — Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer meminta pejabat di lingkungan pemerintah provinsi tidak pamer kekayaan di media sosial (flexing). Penegasan itu disampaikannya saat melantik 227 pejabat bertempat di Bele li Mbui, Senin (13/3/2023).
Dikatakan Hamka, kekayaan pejabat akhir akhir ini menjadi sorotan yang dinilai melukai kepercayaan publik. Pejabat harus mampu hidup sederhana dan mengedepankan empati terhadap kesulitan warga.
“Saya menghimbau kepada kita semua, termasuk para pejabat yang dilantik hari ini, untuk menjauhkan diri dari sifat hedonisme serta arogan dalam menjalankan tugas kedinasan. ASN Pemprov Gorontalo harus memiliki rasa empati terhadap situasi dan kondisi masyarakat kita saat ini,” ujar Hamka.
Staf Ahli Menpora RI itu melanjutkan, gaya hidup hedon tidak saja berasal dari pejabat tetapi juga bisa melalui suami, istri dan anak anak. Keluarga terdekat diminta untuk mengontrol diri supaya tidak terjadi hal hal yang justru akan merugikan diri dan pemerintah.
“Saya ingin kasih gambaran, tolong kontrol istri – istri kita. Bapak bapak ini kan pasti jarang main sosmed, kebanyakan ibu – ibu. Tolong ya, kurangi ibu ibu main sosmed yang tidak penting. Live Facebook pamer lagi apa lagi apa, tolong jangan. Saya katakan sekali lagi jangan. Ini menjadi penekanan pak Presiden dan Mendagri juga,” tegasnya.
Penggunaan medsos juga diminta untuk dibatasi khususnya dalam hal unggahan dan postingan berbau politik. ASN diminta bersikap netral dan tidak terlibat politik praktis jelang pemilu dan pilkada serentak tahun 2024.