ABATANEWS, GORONTALO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo, mengupayakan untuk memenuhi anggaran pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 mendatang. Salah satunya dengan melakukan koordinasi dengan berbagai pihak termasuk Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI).
Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer mengatakan pihaknya telah menyodorkan anggaran sebesar Rp. 200 M untuk Pilkada 2024. Anggaran tersebut diupayakan bisa dipenuhi selama dua tahun ke depan secara bertahap.
“Di tahun 2023 di APBD induk sebesar Rp100 miliar dan insyaallah nanti di 2024 Rp100 miliar lagi. Itu di luar koordinasi dengan teman-teman pemerintah kabupaten/kota,” jelasnya saat menggelar rapat koordinasi dengan KPU RI bertempat di Aula Rumah Jabatan Gubernur, Jumat (15/7/2022).
Baca Juga : Pendaftaran Berakhir, Kotak Kosong di Pilkada Serentak 2024 Ada 41
Anggaran tersebut diperuntukkan pada Pilkada di 6 kabupaten/kota di Provinsi Gorontalo. Diharapkan dengan adanya anggaran tersebut mampu mendukung pemerintah daerah dalam hal ini Gubernur dan pihak DPRD Provinsi Gorontalo.
Sementara itu, Ketua KPU RI Hasyim Asya’ri menjelaskan tahapan Pemilu 2024 bakal mulai di pendaftaran partai politik yang akan dimulai 1 hingga 14 Agustus 2022. Meski begitu, proses pengunggahan dokumen di Sistem Informasi Partai Politik (Sipol) sudah berjalan.
“Kemudian pada bulan Oktober 2022 nanti akan ada pembentukan badan badan add ad hoc seperti PPK dan PPS di tingkat kecamatan dan desa. Ada juga pemutakhiran pemilih melalui Pantarlih,” pungkasnya.
