ABATANEWS, GORONTALO – Festival Pesona Danau Limboto (FPDL) yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Gorontalo tahun 2022 remi dibuka, pada Sabtu (19/11/2022) malam. Kegiatan akan berlangsung hingga 23 November mendatang.
Pembukaan event tersebut turut dihadiri oleh Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad dan Hana Hasanah, Direktur Pemasaran Regional I Kementerian Pariwisata dan Kreatif (Kemenparekraf) Wisnu Sindu Krisna, Bupati Kabupaten Gorontalo Nelson Pomalingo, Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Hendra Hemeto, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Roni Sampir beserta undangan lainnya.
Penjagub Gorontalo yang diwakili Asisten II Setda Provinsi, Sutan Rusdi memberikan apresiasi kepada pemerintah kabupaten Gorontalo atas terselenggaranya Festival Pesona Danau Limboto (FPDL) tahun 2022 ini yang mana kegiatan ini dalam rangka untuk promosi wisata selepas bebas dari pandemi Covid-19 dan juga dalam rangka menggerakkan dan menghidupkan kembali pariwisata di Kabupaten Gorontalo.
Baca Juga : Usung Konsep No Baper, Leaders Institut Gorontalo Gelar Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan
“Kegiatan ini adalah even besar yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Gorontalo yang masuk di dalam kalender atau yang masuk dalam event Nusantara. Nah salah satu daripada kegiatan besar yang diselenggarakan Kabupaten Gorontalo itu suatu kebanggaan bagi kita yang mana termasuk di dalam seratus event kharisma Nusantara yang didukung dan disupport oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Nelson Pomalingo mengungkapkan rasa syukurnya terhadap pelaksanaan FPDL yang baru dapat digelar pasca dilanda Covid – 19.
“Mulai malam hari ini kita akan membuka seluruh rangkaian kegiatan FPDL yang sebagai kebanggaan Gorontalo,” ujar Nelson.
Baca Juga : Pj Gubernur Gorontalo Lantik 10 Pejabat Tinggi Pratama
Lebih lanjut, Nelson menjelaskan, bahwa Danau Limboto merupakan kebanggaan masyarakat Gorontalo sama seperti Danau Toba dan lainnya.
“Jadi, Danau Limboto akan kita lestarikan untuk dijadikan sebagai Geopark. Sehingga tidak hanya menjadi perhatian nasional saja, tetapi internasional juga,” jelasnya.
Terakhir, dirinya menambahkan, event tersebut direncanakan akan dilaksanakan kembali pada tahun depan dengan menghadirkan para Duta Besar (Dubes).
