Rabu, 11 Januari 2023 15:20

Pemkab Takalar Bekerja Sama dengan Bank Sulselbar Cegah Kebocoran PAD

Pemerintah Kabupaten Takalar menggelar rapat koordinasi aplikasi keuangan daerah dan kanal pembayaran digital bersama Bank Sulselbar Cabang Takalar, di ruang Rapat Sekretariat Daerah Takalar, pada Rabu (11/1/2023). Rakor ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Pemkab Takalar, Muhammad Hasbi.
Pemerintah Kabupaten Takalar menggelar rapat koordinasi aplikasi keuangan daerah dan kanal pembayaran digital bersama Bank Sulselbar Cabang Takalar, di ruang Rapat Sekretariat Daerah Takalar, pada Rabu (11/1/2023). Rakor ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Pemkab Takalar, Muhammad Hasbi.

ABATANEWS, TAKALAR — Pemerintah Kabupaten Takalar menggelar rapat koordinasi aplikasi keuangan daerah dan kanal pembayaran digital bersama Bank Sulselbar Cabang Takalar, di ruang Rapat Sekretariat Daerah Takalar, pada Rabu (11/1/2023). Rakor ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Pemkab Takalar, Muhammad Hasbi.

Rapat tersebut membahas terkait aplikasi pembayaran digital yang akan digunakan untuk bertransaksi secara non tunai.

Kata Hasbi, sebagai salah satu upaya untuk mencegah tindak pidana korupsi sekaligus mencegah terjadinya kebocoran PAD yakni melalui elektronifikasi transaksi.

Baca Juga : Pemkab Takalar Gelar Rapat Forum Komunikasi Pemangku Kepentingan Utama JKN

“Maka daerah didorong untuk membuat regulasi dan menyusun skema pembayaran non tunai agar tidak lagi melakukan pembayaran secara tunai. Ini agar transparansi terukur, dan menghindari kongkalikong didalamnya,” jelas Hasbi.

Oleh karena itu, tambah Hasbi, ada inovasi yang dihadirkan pada tahun 2023 berupa alat untuk mencegah kebocoran PAD, dalam bentuk aplikasi dan sensor yang akan dipasang pada pintu rumah makan dan sumber-sumber PAD lainnya.

“Alat ini serupa dengan yang digunakan oleh Pemerintah provinsi dan dikerjakan oleh tim ahli,” paparnya.

Baca Juga : Pj Ketua TP PKK Takalar Hadiri Rapat Koordinasi Nasional TP PKK Tahun 2024

Selanjutnya, masing-masing OPD diharapkan menerapkan dan mengedepankan transaksi non tunai di semua sektor.

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) akan menjadi leading sektor dalam inovasi tersebut sebagai upaya untuk mengoptimalkan pendapatan daerah.

Rapat koordinasi tersebut dihadiri oleh Kepala Bapenda Takalar Rusdi, perwakilan bank Sulselbar dan masing-masing perwakilan OPD.

Penulis : Wahyuddin
Komentar