ABATANEWS, JAKARTA – Aksi premanisme disertai dengan kekerasan kembali terjadi, kali ini dialami oleh seorang pemilik warung kelontong. Kejadian tersebut terekam kamera CCTV dan viral di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun X @neVerAl0nely.
Diketahui, kejadian tersebut terjadi di Jalan HOS Cokroaminoto, Larangan, Ciledug Kota Tangerang pada Minggu (23/2/2025).
“Tolak bayar jatah preman pemilik warung kelontong di Kec. Larangan, Kota Tangerang, dianiaya dengan sajam dibac*k berkali-kali. Aksi ini terekam kamera cctv. Minggu 23.02.25 pukul 04.00 WIB,” tulis akun tersebut dalam keterangan unggahannya.
Baca Juga : Pegawai Minimarket Adu Mulut dengan Pelanggan Gegara Struk Belanja
Aksi pelaku menyerang korban secara membabi buta terekam jelas kamera CCTV. Dalam video tersebut, terlihat seorang pria yang mengenakan baju hitam mendatangi salah satu warung diduga untuk melakukan aksi premanisme.
Pelaku yang emosi karena permintaannya ditolak oleh pemilik warung langsung melakukan penyerangan secara brutal. Pelaku tampak berusaha mencekik leher seorang pria diduga pemilik warung dan menyerangnya dengan senjata tajam.
Meski sempat memberikan perlawanan, korban tetap mengalami luka bacok di bagian kepala. Seorang wanita diduga istri korban berteriak meminta tolong. Pelaku pun langsung pergi setelah istri korban berteriak histeris.
Baca Juga : TikTokers Ini Tuduh Semua Guru Korupsi, Tuai Hujatan Netizen
Korban kemudian berdiri dan memegangi kepalanya yang bercucuran darah. Istri korban pun menangis histeris setelah melihat kepala suaminya bercucuran darah karena dibacok.
Sontak, unggahan tersebut dibanjiri komentar geram dari netizen yang mengecam aksi brutal pelaku. Tak sedikit netizen mendesak agar polisi segera menangkap pelaku.
“Segera tangkap dan penjarakan, sangat sadis,” tulis akun @ded***.
Baca Juga : Oknum Pegawai Honorer Lakukan KDRT di Tempat Umum, Pukul Istri Pakai Batu Bata
“Viralkan agar pelakunya dpt segera di tangkap oleh pihak yg berwenang,” tulis akun @and***.
“Udah dipajakin pemerintah, masih dipalakin preman. Pajak sama palak, cuma beda 1 huruf,” tulis akun @cah***.
“Tolong tangkap dan dihukum mati preman seperti ini,” tulis akun @san***.
Baca Juga : 2 Tiktokers Diusir Warga Gegara Buat Konten Saat Banjir di Lampung
Pelaku Ditangkap
Pelaku berinisial KT (28) berhasil diamankan pada Selasa, (25/2/2025) pagi di daerah Ciracas, Jakarta Timur. Dia ditangkap usai korban melaporkan kejadian tersebut.
“Pelaku berhasil kita amankan di tempat persembunyiannya di daerah Ciracas. Setelah peristiwa itu dilaporkan ke Polsek Ciledug,” kata Kapolsek, Kompol Ubaidillah dalam keterangannya.
Baca Juga : Main Petak Umpet, Balita di Karawang Terjebak di Tabung Pengering Mesin Cuci
Menurut keterangan Ubaidillah, aksi pembacokan tersebut terjadi pada Minggu (23/2/2025) sekitar pukul 04.30 WIB. Korban pemilik warung dibacok oleh pelaku dengan menggunakan senjata tajam jenis parang.
Motif sementara, pelaku marah karena tidak diberikan minuman kaleng untuk dicampurkan dengan minuman keras. Pelaku kembali ke warung kelontong tersebut sambil membawa sajam dan menyerang korban.
Mendapat perlawanan, pelaku mencekik leher korban dan membantingnya. Saat korban jatuh, pelaku menyerang dengan menggunakan sajam ke arah kepala dan badan korban hingga membuat istri korban berteriak histeris.
Baca Juga : Klarifikasi Kades Bogor Usai Viral Ngaku Geli Dapat Nasi Berkat
“Pelaku dijerat dengan penganiayaan berat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 351 KUHP, ancaman hukumannya 5 tahun penjara,” pungkas Ubaidillah.