ABATANEWS, JAKARTA – Pemerintah tengah mengkaji pemberian diskon tarif transportasi untuk periode mudik Lebaran 2025. Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut bahwa kebijakan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang akan melakukan perjalanan.
Berbeda dari wacana sebelumnya yang hanya berfokus pada tiket pesawat, AHY menegaskan bahwa diskon ini dipertimbangkan untuk berbagai moda transportasi. “Iya, ini harapan kita semua ya, ini harapan kita semua, semangatnya masih di sana, semangatnya masih di sana, kita berusaha agar berbagai moda transportasi ini juga ada pengurangan atau ada diskon yang bisa dirasakan oleh masyarakat kita,” ujar AHY usai Rapat Koordinasi Persiapan Angkutan Lebaran 2025 di Kantor Kemenko IPK, Jakarta, Rabu (5/2/2025).
Meskipun demikian, AHY mengungkapkan bahwa pemerintah belum dapat mengumumkan keputusan resmi terkait besaran diskon tersebut. “Tapi sekali lagi belum bisa kami umumkan sekarang, masih terus kita hitung, karena ya ada berbagai elemen lain yang nanti harus kami secara cermat hitung kembali terkait dengan tiketnya,” katanya.
Baca Juga : Jumlah Penumpang Domestik Angkutan Udara Naik 0,38 Persen di Provinsi Sulsel
Menurut AHY, kebijakan pengurangan tarif ini dapat memberikan dampak signifikan bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang bepergian dalam kelompok besar. “Kami ingin seperti Nataru (Natal 2024 dan Tahun Baru 2025) kemarin, bagaimana bisa mengurangi biaya-biaya perjalanan apalagi kalau itu keluarga besar, sangat lumayan kan, dikali 4, dikali 5, mungkin dikali 6, begitu,” jelasnya.