ABATANEWS – Berkaca pada tahun sebelumnya, pemerintah sudah dari awal mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca Natal dan Tahun Baru pada Desember mendatang.
“Kita harus bersiap pada Desember menghadapi Natal dan Tahun Baru. Kemarin menyebabkan lonjakan kasus, dan harus kita antisipasi,” kata juru bicara vaksinasi Covid-19 Kemenkes, dr Siti Nadia Tarmizi, dalam webinar “Vaksinasi Covid-19 Kini dan Nanti” Rabu (8/9/2021).
Nadia menyebut, dari diagram yang dipaparkannya, total kasus konfirmasi positif Covid-19 terkini yakni 4,1 juta orang. Namun angka peningkatan kasus mulai menurun sejalan pemberlakuan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Baca Juga : Eks Kadinsos Makassar Jadi Tersangka Kasus Mark Up Bansos Covid-19
Menilik ke belakang pada Juli, kata dia, kasus Covid-19 meningkat 6-8 kali lipat dari bulan-bulan sebelumnya. Dia mengatakan hal tersebut menyebabkan gelombang kedua kasus positif Covid-19 dengan kenaikan angka yang sangat tinggi dan menular akibat mutasi virus.
Karena itu, kata dia, saat ini pemerintah berupaya untuk mengantisipasi agar Desember nanti tidak terjadi gelombang Covid-19 seperti Juli lalu. Terlebih baru-baru ini ditemukan mutasi Covid-19 varian Mu.
“Kemungkinan tingginya kasus bisa sama seperti Juli, atau meningkat karena mutasi virus baru,” kata dia.