ABATANEWS, LUWU UTARA — Ketua TP-PKK Kecamatan, Desa, Kader KB se-Kabupaten Luwu Utara (Lutra) mengikuti pelatihan pengasuhan positif berbasis hak anak, di Aula Bappaelitbangda Kabupaten Luwu Utara, pada Senin (31/10/2022).
Kepala Dinas DP3AP2KB, Andi Zulkarnain menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan SDM peserta/kader terkait pengasuhan positif berbasis hak anak. Terwujudnya hak anak dan perlindungan anak dalam keluarga serta adanya perantara tingkat desa yang dapat memberikan edukasi kepada keluarga.
“Terima kasih juga kepada fasilitator dari family save the children Jakarta yang telah berkontribusi,” jelasnya.
Baca Juga : Bupati Luwu Utara Serahkan Bantuan Rp75 Juta ke BUMDes Lino
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu Utara, Armiadi mengatakan, kebijakan Pemda Kabupaten Luwu Utara untuk mendukung terwujudnya hak-hak anak telah diatur dalam perda nomor 3 tahun 2017 tentang penyelenggaraan perlindungan anak.
“Maka sangat diharapkan pemenuhan hak dan perlindungan anak dapat dioptimalkan baik ditingkat kecamatan maupun desa/kelurahan. Anak-anak adalah aset kita investasi kita yang harus kita jaga dan lindungi untuk masyarakat bangsa dan negara kelak,” jelasnya.
Sekda menjelaskan,anak adalah pewaris dan pelanjut kehidupan dan anak salah satu entitas sosial yang wajib mendapat perlindungan dan pemenuhan haknya. Pendidikan terbagi menjadi pendidikan formal l, informal dan non formal.
Baca Juga : TP PKK Lutra Gelar Peringatan HGK Ke-57, Bupati Indah: Momen Berbagi Kisah, Inspiratif dan Motivasi
Pendidikan informal sangat penting bagaimana peran ayah dan ibu untuk mendidik anak di rumah karena benteng utama ada di rumah tangga yang harus diperkuat.
“Pemda telah membentuk pusat pembelajaran keluarga atau Puspaga hingga ketingkat desa dan kelurahan untuk layanan konsultasi untuk disebarluaskan, olehnya Puspaga membutuhkan SDM yang terampil dan terlatih tentang pemenuhan hak dan perlindungan anak. Saya berharap kehadiran kita hari ini bukan hanya menghadiri tetapi outcome nya benefitnya bahkan ke impact kegiatan ini, tolong disampaikan ke ibu desa, dasawisma, kader PKK dapat kita wujudkan,” jelasnya.