Jumat, 15 Desember 2023 18:33

PDIP Sulsel Gelar Rakorwil I, ARW Tekankan 3 Isu Krusial Hadapi Lawan

DPD PDI Perjuangan menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) 1 dalam menyongsong Pemilu 2024, di Hotel Asyra, Jalan Maipa, Makassar, pada Jumat (15/12/2023).
DPD PDI Perjuangan menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) 1 dalam menyongsong Pemilu 2024, di Hotel Asyra, Jalan Maipa, Makassar, pada Jumat (15/12/2023).

ABATANEWS, MAKASSAR — DPD PDI Perjuangan menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) 1 dalam menyongsong Pemilu 2024, di Hotel Asyra, Jalan Maipa, Makassar, pada Jumat (15/12/2023).

Rakorwil ini merupakan ajang untuk memperkokoh kesolidan kader PDI Perjuangan di Sulsel, untuk bisa memenangkan kontestasi Pemilu 2024, baik Pilpres maupun Pileg.

Ketua DPD PDIP Sulsel, Ridwan Andi Wittiri menyampaikan, pileg dan pilpres ialah agenda politik yang utuh untu diakselerasikan.

Baca Juga : 150 Anggota di Sulsel Ikuti Pelatihan Kader Madya PDIP, Djarot Sampaikan Salam Megawati

“Segala kemungkinan harus dipikirkan dan dibuatkan konsepsinya, baik menyangkut branding partai dan branding personal capres-cawapres kita di masyarakat, maupun menyangkut serangan-serangan negatif untuk partai dan capres-cawapres kita,” kata Anggota DPR RI itu.

ARW, akronim yang melekat pada Ridwan, menyatakan, dalam menghadapi kontestasi politik kali ini, terdapat 3 eskalasi isu krusial yang harus diperhatikan.

“Yakni isu politik indentitas, hoax, dan ujaran kebencian,” katanya.

Baca Juga : PDIP Sulsel Kurban 139 Ekor Sapi pada Idul Adha 1445 H: Semangat Berbagi dan Gotong Royong

3 isu tersebut, lanjut ARW, yang kerap dijadikan oleh kompetitor sebagai senjata pamungkas dalam memengaruhi pemilih

“Maka dari itu, kami sedini mungkin lengkapi diri dengan referensi yang memadai untuk meng-counter isu-isu tersebut,” terangnya.

ARW juga menekankan, lewat rakorwil kali ini, kader-kader PDI Perjuangan di Sulsel bisa lebih membangun koordinasi dan konsolidasi untuk mewujudkan rasionalitas kerja aktif kepartaian.

Baca Juga : Samsu Niang Daftar Bakal Calon Bupati Soppeng di PDIP Sulsel

“Melakukan pencitraan diri sebagai caleg memang penting, tapi tanamkan dalam diri bahwa yang penting sesungguhnya adalah eksistensi partai secara menyeluruh. Itu artinya bahwa panggilan partai atau instruksi partai di atas segalanya,” tegas ARW.

Di sisa waktu sekitar 60 hari lagi, tambah ARW, kerja-kerja kepartaian yang ditopang dengan sumber daya bisa disiapakan lebih terukur, terarah, dan sistematis.

“Sejatikan pemetaan wilayah, narasikan pencitraan partai di seluruh segmentasi pemilih, terutama pemilih potensial. Segera tuntaskan perekrutan saksi melalui BSPN partai. Tidak boleh ada yang terlewati menyangkut perangkat-perangkat pemenangan,” pungkas Puang Iwan, sapaan akrabnya.

Baca Juga : Jadi Caleg Termuda PDIP Sulsel, Dewa Agung Daeng Maraja: Saya Punya Niat, Kenapa Tidak?

Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan, Risfayanti Muin menjelaskan, rakorwil ini akan dilaksanakan secara terpisah berdasarkan lokus dan pemetaan wilayahnya.

Risfa mengatakan, PDI Perjuangan Sulsel sebelumnya juga telah menggelar rakorwil. Untuk rakorwil 2 dipusatkan di Kabupaten Soppeng pada pekan lalu. Sedangkan rakorwil 3 difokuskan di Luwu Timur dan digelar pada beberapa hari yang lalu.

“Untuk hari ini, kita akan membahas koordinasi partai, khususnya dalam persiapan melakukan agresi politik pemenangan partai pada pileg dan pilpres 2024, khususnya untuk DPR RI wilayah 1 Sulsel dan DPRD provinsi wilayah 1, 2, 3, dan 4,” kata Anggota DPRD Sulsel itu.

Baca Juga : Dewa Agung Daeng Maraja Jadi Bacaleg Termuda PDIP Sulsel

Turut hadir dalam kegiatan ini yakni Sekretaris, Rudy Piter Goni; Bendahara, Alimuddin; Wali Ketua, Iqbal Arifin; hingga Moh Ramdhan Pomanto (kader PDI Perjuangan/Wali Kota Makassar).

Selain itu, hadir juga para elite DPC PDI Perjuangan wilayah 1 (Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng dan Selayar), seluruh Caleg DPR RI Dapil 1 Sulsel, seluruh Caleg DPRD Propinsi Dapil 1, 2, 3 dan 4. Juga Anggota DPR RI Dapil 1 dan Anggota DPRD Propinsi dapil 1 dan 2.

Penulis : Wahyuddin
Komentar