Minggu, 19 Januari 2025 13:25

Netanyahu Tegaskan Israel Lanjutkan Serangan ke Gaza Jika Gencatan Senjata Gagal

Netanyahu Tegaskan Israel Lanjutkan Serangan ke Gaza Jika Gencatan Senjata Gagal

ABATANEWS, JAKARTA — Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, memperingatkan bahwa Israel siap melanjutkan operasi militer melawan Hamas apabila perundingan gencatan senjata tahap kedua menemui jalan buntu.

Dalam pidatonya yang disiarkan televisi, ia menegaskan bahwa gencatan senjata ini bersifat sementara, dan Israel berhak kembali menyerang Gaza. Dukungan untuk langkah ini, menurut Netanyahu, juga datang dari Presiden terpilih AS, Donald Trump.

Netanyahu mengklaim operasi militer yang berlangsung selama 15 bulan terakhir telah mencapai sejumlah keberhasilan strategis, termasuk pembunuhan pemimpin Hamas, Yahya Sinwar. Ia menyatakan bahwa operasi ini telah mengubah dinamika kawasan.

Baca Juga : Kemenlu RI Tanggapi Genjatan Senjata Israel dan Hamas

“Kami mengubah wajah Timur Tengah,” katanya, sambil menambahkan bahwa Hamas kini “benar-benar sendirian.”

Meski gencatan senjata dijadwalkan mulai berlaku pada pukul 08.30 waktu setempat atau 13.30 WIB, Netanyahu menyatakan bahwa Israel belum akan mengimplementasikan kesepakatan tersebut hingga daftar sandera yang akan dibebaskan oleh Hamas diterima.

Sebuah daftar berisi 33 nama sandera telah beredar di media Israel, tetapi belum dikonfirmasi oleh pejabat resmi. Hingga kini, otoritas Israel belum menerima nama tiga sandera yang dijadwalkan untuk dibebaskan pada Minggu (19/1/2025).

Baca Juga : Israel dan Hamas Resmi Sepakat Gencatan Senjata

Netanyahu menegaskan bahwa Israel tidak akan mentoleransi pelanggaran kesepakatan tersebut.

Israel tidak akan menoleransi pelanggaran perjanjian itu,” ujarnya.

Penulis : Azwar
Komentar