ABATANEWS, GORONTALO – Perusahaan asal Amerika Serikat (AS) menjalin kerjasama dengan Pemprov Gorontalo. Adalah Govermental Organization (NGO) Carbon Market Exchange dari United State, AS.
Perusahaan ini, merupakan perusahaan pencinta lingkungan dengan tujuan melestarikan ekosistem di dunia. Kerja sama antar kedua belah pihak ditandai dengan penandatangan MoU di Rumah Jabatan Gubernur, Kota Gorontalo, Kamis (24/10/2022).
Penjagub Provinsi Gorontalo, Hamka Hendra Noer menjelaskan kerjasana ini bertujuan untuk pemulihan ekosistem terumbu karang dan hutan mangrov di Gorontalo. Ia menilai, program tersebut sangat penting untuk memelihara kedua ekosistem yang menjadi paru-paru dunia itu.
“Namun, hal ini tidak menutup kemungkinan untuk tetap melibatkan SDM yang ada di Gorontalo,” jelas Hamka Hendra Noer dalam keterangannya yang diterima Selasa (25/10/2022).
Ia menambahkan, program ini akan dijalankan selama kurang lebih 2 sampai 3 bulan. Selanjutnya akan ditindaklanjuti oleh masyarakat setempat.
Untuk itu, ia menekankan pemberdayaan masyarakat akan pengetahuan dalam menjaga ekosistem hutan mangrove dan terumbu karang. “Ini bagus karena secara mandiri biayanya dari mereka, mungkin di Gorontalo ini merupakan program pertama kali yang mereka lakukan” jelas Hamka.
Baca Juga : Rudy Salahuddin Paparkan 10 Program Prioritas Penjabat Gubernur di Kemendagri
Adapun teknik dan mekanisme dalam program ini akan dibahas lebih lanjut pada pertemuan selanjutnya usai proses administrasi ditingkat pemerintah pusat. Mengenai hal ini juga akan dikomunikasikan bersama Kementrian Kelautan dan Perikanan serta Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
“Saya juga sudah bicara dengan Kabinda mudah-mudah ini tidak ada efek sampingnya. Tapi dari penjelasan mereka menurut pandangan saya, tujuannya murni untuk recovery hutan mangrove dan terumbu karang. Kalau kita bisa memulihkan, ini ada hitungannya, kita akan mendapatkan insentif dari mereka dana dibayarkan sebagai masukan PAD,” jelas Hamka.