ABATANEWS, MAKASSAR – Kepolisian dari Polsek Panakkukang tengah mendalami motif mahasiswi asal Toraja yang terjatuh di gedung Graha Pena Makasar. Sebab diduga kuat, jatuhnya korban di gedung yang terletak di Jl Urip Sumoharjo itu terkait bunuh diri.
Kapolsek Panakkukang, Kompol Abdul Azis mengatakan dari keterangan yang dihimpun di lokasi memang ada dugaan kuat jika korban melakukan bunuh diri. Hanya saja, sampai saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.
“Untuk sementara kita masih Lidik, apakah lompat dan jatuh, atau bunuh diri. Yang jelas CCTV, dia (korban) terakhir keluar di lantai 6 (Graha Pena),” jelas Kompol Abdul Azis, Rabu (29/6/2022).
Baca Juga : Jambret di Makassar Diringkus Polisi, Pelaku Juga Seorang Ojol
Korban diketahui mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Sulawesi Selatan (Sulsel) dengan inisial RPP (21). Ia bersama rekan-rekannya melakukan Kuliah Kerja Lapangan (KKLP) di salah satu perusahaan di gedung tersebut.
Dari informasi yang dihimpun, korban pertama kali ditemukan oleh seorang petugas kebersihan (OB) gedung Graha Pena sekitar pukul 06.30 wita. Saat ditemukan, korban tergelatak dan sudah tak bernyawa.
“Saat ini korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara Makassar untuk pemeriksaan lebih lanjut,” pungkas Kompol Abdul Azis.
