ABATANEWS.COM – Pelatih Persib Bandung, Luis Milla mengungkap salah satu penyebab anak asuhnya mengalami penurunan performa. Salah satu faktor, yakni usai dikalahkan PSM Makassar, dengan skor 1-2 beberapa waktu lalu.
Padahal seperti diketahui, Maung Bandung sejatinya menjadi salah satu kandidat juara Liga 1 202-2023. Mereka bahkan mampu menempel tim papan atas meski diawal musim sempat terseok-seok.
Sempat tampil 14 laga tak terkalahkan, Persib Bandung akhirnya harus keok di tangan PSM Makassar dengan skor 1-2. Celakanya, laga itu berlangsung di hadapan publik sendiri sekaligus penentu Persib untuk menyalib PSM di puncak klasemen.
Baca Juga : PSM Raih Hasil Imbang Atas Semen Padang, Bernardo Tavares Akan Evaluasi Tim
Lantas, Luis Milla pun mengaku kekalahan itu menjadi salah satu faktor performa anak asuhnya mengalami penurunan performa. “Menurut saya mungkin saja, karena ada perbedaan situasi antara sebelum dan setelah laga melawan PSM Makassar,” jelas Luis Milla dalam keterangannya usai melawan Persik Kediri dilansir Kamis (9/3/2023).
Penurunan performa Persib, semakin terlihat saat takluk dari tamunya Persik Kediri di laga pekan 29 ini. Anak asuh Milla, harus keok 0-2 di hadapan publik sendiri.
Bukan hanya itu, Persib sebelumnya juga harus takluk 2-1 dari Barito Putera di pekan 27 lalu. Dua kekalahan beruntun itu, lantas membuat Persib makin tertinggal dari PSM Makassar.
Baca Juga : Dua Pemain PSM Makassar Dipanggil Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
“Menurut saya ini momen terburuk bagi kami. Saya rasa pemain ada penurunan level dari mereka, meski di laga ini (melawan Persik Kediri) mereka terus berjuang, serta mencoba menemukan hasil yang terbaik,” ungkap Milla.
Sampai pekan 29 ini, Persib Bandung telah tertinggal 10 angka dengan PSM Makassar. Di mana Persib, berada di posisi kedua klasemen dengan 52 poin dan PSM di puncak dengan 62 poin.
Peluang Pasukan Ramang makin menjauh dari Persib, pun makin terbuka lebar. Itu, karena PSM baru akan melakoni partai pekan 29 menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Kamis (9/2/2023).
