Selasa, 16 Agustus 2022 09:18

Laga Rans vs PSM Sempat Dihentikan, Bernardo: Pemain Seperti Ngantuk

Selebrasi pemain PSM Makassar usai Everton Sacramento mencetak gol kedua saat menghadapi Rans Nusantara di pekan keempat Liga 1 2022-2023 di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (15/8/2022). (foto: official PSM Makassar)
Selebrasi pemain PSM Makassar usai Everton Sacramento mencetak gol kedua saat menghadapi Rans Nusantara di pekan keempat Liga 1 2022-2023 di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (15/8/2022). (foto: official PSM Makassar)

ABATANEWS, BOGOR – Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares menyebut anak asuhnya sempat kurang fokus saat menghadapi Rans Nusantara. Bahkan, para pemain seperti ngantuk di lapangan hingga mengakibatkan tim lawan mencetak gol keunggulan.

Laga antara Rans Nusantara versus PSM Makassar sendiri terjadi di pekan keempat Liga 1 2022-2023 dan sempat dihentikan. Tingginya curah hujan hingga membuat air menggenangi lapangan Stadion Pakansari, Bogor menjadi penyebab wasit memilih menghentikan sementara laga, Senin (15/8/2022).

Barulah setelah hujan redah, dan air yang menggenangi lapangan telah surut pertandingan kembali lanjutkan. Sayangnya, Bernardo menilai laga itu dihentikan terlalu lama.

Baca Juga : Dua Pemain PSM Makassar Dipanggil Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024

“Dan pemain saya memasuki pertandingan pada saat pemain saya seperti ngantuk atau tertidur, belum terbangun,” ujar Bernardo Tavares, usai laga dalam rekaman suara yang diterima Selasa (16/8/2022).

Saat pertandingan kembali berjalan, Bernardo bahkan mengakui anak asuhnya membuat banyak kesalahan. Sehingga, Mitsuru Maruoka mampu membuat Rans Nusantara unggul di menit 31 melalui sepakan first time-nya di luar kotak penalti hingga skor 1-0 untuk tuan rumah dan bertahan di babak pertama.

Pada babak kedua, Bernardo meminta anak asuhnya untuk mengurangi sejumlah kesalahan. Bahkan, di babak kedua ia meminta agar serangan terus ditingkatkan.

Baca Juga : Tavares Harap Bisa Beri Kado Ulang Tahun 109 Tahun PSM Dengan Menang Lawang Kediri

Hasilnya, Everton Sacramento menyamakan kedudukan melalui sepakannya di menit 48. Berikutnya, ia berhasil membawa PSM unggul 1-2 di menit 90+2 sekaligus PSM mengunci kemenangan.

“Setelah Jedah babak, kita membicarakan hal-hal yang akan kita lakukan dengan baik. Terlebih lagi, kita akan tingkatkan di babak kedua. Saya kira penting bagi kita membuat gol di awal babak kedua. Setelah itu, kita menciptakan banyak peluang,” pungkas pelatih berusia 42 tahun ini.

Penulis : Wahyu Susanto
Komentar