Kamis, 11 Januari 2024 18:08

Kreativitas Petani Desa Buae Sidrap, Tanam Pisang Cavendish Tumpang Sari dengan Kacang Tanah

Kreativitas Petani Desa Buae Sidrap, Tanam Pisang Cavendish Tumpang Sari dengan Kacang Tanah

ABATANEWS, SIDRAP — Petani di Desa Buae, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, mengembangkan pisang cavendish dengan cara kreatif, melalui tumpang sari tanaman kacang.

Hal ini berbeda dengan daerah lainnya dalam program budidaya pisang Cavendish di Sulawesi Selatan (Sulsel).

Bagi mereka, bertani pisang sangat menjanjikan karena menanam pisang satu kali bisa panen seterusnya. Sebab pisang tidak akan mati sebelum dia berbuah dan memiliki anak atau tunas terlebih dahulu. Harganya di pasaran, khususnya Cavendish juga tinggi.

Baca Juga : Pemerintah Pusat Sebut Penanganan Stunting di Sulsel Masuk Kategori Berdaya

“Ini menjanjikan saya lihat. Mudah-mudahan ekonomi masyarakat Desa Buae ini bisa meningkat dengan tanam pisang Cavendish ini,” kata salah satu petani, La Mallepe, di sela kunjungan kerja Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, di Kabupaten Sidrap, Kamis, (11/1/2024).

Namun, menunggu untung dari hasil panen pisang dibutuhkan paling tidak hingga delapan bulan untuk panen perdana. Sehingga perlu memiliki kecerdasan dan kreativitas untuk mendapatkan hasil. Strateginya melalui pola tanam pohon.

“Ada kacang tanah, jagung dan merealisasikan program Pak Gubernur, termasuk dengan tumpang sari seperti yang dilakukan sekarang,” kata Kepala Desa Buae, Laupe Umar.

Baca Juga : Pemprov Sulsel Raih Zona Hijau dan Opini Kualitas Tertinggi atas Kepatuhan Pelayanan Publik

Sementara, Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, menyatakan, kegiatan ini melanjutkan program ketahanan dan kedaulatan pangan.

“Bahwa kita mendukung pengembangan tanaman padi, jagung, yang ada di Sulsel, apalagi Sidrap ini lumbungnya,” ucapnya.

Bahtiar sendiri bersama Pj Bupati Sidrap, Kepala OJK Sulselbar, serta Kepala BPS Sulsel hadir langsung melakukan penanaman.

Baca Juga : Pastikan Layanan Sesuai Aturan, Komisi IX DPR RI Tinjau RS Kemenkes Makassar

“Kami bawa teman-teman OJK dan BPS. Kita perlihatkan beberapa peluang ekonomi yang bisa kita masyarakatkan, termasuk budidaya pisang Cavendish,” sebutnya.

“Tadi keren juga pakai tanaman sela, tanaman kacang, saya tanya bermasalah atau tidak nanti, katanya tidak. Wah keren juga itu, memang kalau soal tanam menanam, Sidenreng ini jagonya,” pungkasnya.

Penulis : Azwar
Komentar