Senin, 24 April 2023 23:15

Korsleting Listrik di Both Foto jadi Penyebab Kebakaran di TSM Makassar

Tangkapan layar spot foto di Trans Studio Mall (TSM) Makassar yang diduga awal mula munculnya api hingga terjadi terbakar di Mall yang terletak di Jl Tanjung Bunga, Makassar, Senin (24/4/2023).
Tangkapan layar spot foto di Trans Studio Mall (TSM) Makassar yang diduga awal mula munculnya api hingga terjadi terbakar di Mall yang terletak di Jl Tanjung Bunga, Makassar, Senin (24/4/2023).

ABATANEWS, MAKASSAR – Direktur Utama Trans Kalla Makassar, Max Kambuan mengungkapkan penyebab terjadinya kebakaran di Trans Studio Mall (TSM) Makassar. Tidak lain, dikarenakan adanya korsleting listrik.

Arus pendek listrik tersebut, bermula di salah satu both foto. Both foto tersebut terbuat dari kertas yang dihiasi lampu dan sengaja dibuat sebagai tempat berswafoto bagi pengunjung.

“Ada spot foto yang memang kita bikin. Jadi disitu yang terjadi arus pendek listrik,” ungkap Max Kambuan saat mendatangi TSM Makassar yang terbakar, Senin (24/4/2023).

Baca Juga : Respon Cepat BPBD-Damkar-Dinas Kesehatan Tangani Kebakaran TSM Makassar

Ia menambahkan dengan adanya spot foto yang terbuat dari kertas otomatis api cepat melalap. Apalagi, lampu-lampu yang menghiasi spot foto dipenuhi kabel lampu dan cukup rentan terjadi korsleting listrik.

Meski demikian, ia menegaskan tak semua area Mall hangus terbakar. Melainkan hanya berada di beberapa bagian dan tidak menjalar disejumlah spot permainan.

“Jadi bagian depan Mall tidak terbakar yah. Yang bikin kelihatan besar apinya itu adalah asapnya yang banyak,” jelasnya.

Baca Juga : Tak Ada Korban Jiwa dalam Kebakaran Trans Studio Makassar

Adapun Kapolda Sulsel, Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso menambahkan pihaknya akan melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti TSM Makassar terbakar. “Jadi untuk sementara TSM ditutup untuk proses penyelidikan,” jelasnya.

Sebelumnya, kebakaran TSM Makassar terjadi sekitar pukul 18.25 Wita pada Senin malam (24/4/2023), dan sejumlah korban dilarikan ke rumah sakit. Korban yang merupakan pengunjung berjatuhan akibat sesak nafas setelah menghirup asap saat kebakaran.

Namun, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto telah memastikan biaya pengobatan korban ditanggung Pemkot Makassar. “Semua biaya pengobatan, perawatan para korban, semua ditanggung oleh Pemerintah Kota Makassar,” tegasnya.

Penulis : Wahyu Susanto
Komentar