Sabtu, 14 Januari 2023 13:15

KBRI Astana Rayakan 30 tahun Hubungan Diplomatik Indonesia dan Kazakhstan

Dokumentasi Kantor KBRI Astana, Kazakhstan. (foto: Wikipedia)
Dokumentasi Kantor KBRI Astana, Kazakhstan. (foto: Wikipedia)

ABATANEWS, ASTANA – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Astana, merayakan 30 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Kazakhstan. Berbagai kegiatan telah dilaksanakan bahkan bakal bertahan hingga akhir tahun 2023.

Sebagai rangkaian peringatan 30 tahun hubungan diplomatik antar kedua negara, KBRI Astana telah melaksanakan kegiatan pada 31 Desember 2022. Yakni, dengan melaksanakan Nobar film film The Big Four, karaoke serta soft launching perayaan 30 tahun hubungan di Wisma Indonesia, Astana Kazakhstan pada tanggal 31 Desember 2022 lalu.

Dubes Indonesia untuk Astana, Mochamad Fadjroel Rachman, mengatakan perayaan 30 tahun hubungan Indonesia dan Kazakhstan dimulai sejak 1 Januari 2023. Bahkan, seluruh rangkaian kegiatan KBRI selama tahun 2023 akan menjadi rangkaian 30 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Kazakhstan.

Baca Juga : Penonton Membludak di Indonesian Summer Festival di Kazakhstan

“Visi KBRI Astana di momen 30 tahun hubungan diplomatik ini adalah memajukan pelayanan, inovasi dan kolaborasi,” ujar Dubes Fadjroel dalam keterangan tertulisnya diterima Sabtu (14/1/2023).

Dubes Fadjroel sengaja mengajak banyak pihak untuk berpartisipasi dalam menjalankan visi diplomatik di Kazakhstan dan Tajikistan. Termasuk dalam perayaan 30 tahun hubungan Indonesia dan Kazakhstan.

Pihaknya juga mengajak semua pihak di Indonesia dan Kazakhstan untuk berkolaborasi merayakan 30 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Kazakhstan. Momen tersebut bukan hanya milik KBRI Astana, tapi seluruh rakyat Indonesia dan Kazakhstan.

Baca Juga : KBRI Astana Gelar Open House IdulFitri, Dihadiri warga Kazakhstan dan Tajikistan

“Kita berusaha menjalankan Pentahelix Diplomacy. Karena kemajuan hanya bisa kita capai jika ada kerjasama antara pemerintah, pendidikan tinggi, media, pelaku usaha dan komunitas yang ada di Indonesia, Kazakhstan dan Tajikistan” paparnya.

Salah satu bentuk kolaborasinya adalah logo 30 tahun hubungan diplomatik yang dilaunching tersebut dibuat oleh seorang desainer bernama Akhri Jetendra Djachrir (Tend). Kedepan kita mengajak semakin banyak kerjasama, baik untuk penampilan di puncak acara, maupun sponsor kegiatan.

Makna logo 30 tahun hubungan diplomatik tersebut antara lain burung Garuda dan burung Samruk bersatu bermakna persatuan antara Indonesia dan Kazakhstan. Burung Garuda dan burung Samruk melambangkan kekuatan serta gerak yang dinamis yang siap terbang ke angkasa.

Baca Juga : KBRI Astana Ikut Sosialisasikan Pemilu 2024

“Yang mencerminkan semangat untuk kemajuan Indonesia dan Kazakhstan, warna merah putih mewakili Indonesia, biru kuning mewakili Kazakhstan, selanjutnya jumlah bulu sebanyak 30 melambangkan 30 tahun persahabatan Indonesia dan Kazakhstan,” paparnya.

30 Tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Kazakhstan juga akan dirayakan dengan penandatangan beberapa MoU. Antara lain Ibu Kota Nusantara dan Ibu Kota Astana, Kemenpora RI dan Kementerian Olahraga dan Kebudayaan Kazakhstan; KADIN dan Atameken.

Serta Agreement On The Promotion and Protection of Investments, dan Free Trade Agreement Indonesia – Eurasian Economic Union (EUEA).

Penulis : Wahyu Susanto
Komentar