ABATANEWS, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) diam-diam memberi tugas baru kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan.
Kali ini, Luhut diminta oleh Presiden Jokowi untuk mengurusi sengkarut minyak goreng yang beberapa bulan terakhir ini jadi problem di tengah masyarakat.
Hal itu diakui sendiri oleh Luhut, saat membuka acara Perayaan Puncak Dies Natalis ke-60 GAMKI secara virtual, pada Sabtu (21/5/2022) lalu. Pernyataan itu diunggah lewat kanal YouTube GAMKI.
Baca Juga : Jokowi Teken Perpres Jaminan Kesehatan Seumur Hidup Bagi Mantan Menterinya
“Tiba-tiba Presiden (Jokowi) memerintahkan saya untuk mengurus minyak goreng. Jadi sejak 3 hari lalu, saya mulai menangani masalah kelangkaan minyak goreng,” kata Luhut, seperti di lihat pada Selasa (24/5/2022).
Luhut berharap, dirinya dan jajaran pemerintah dapat segera mengatasi persoalan ini. “Kita berharap itu bisa nanti kita tidak terlalu lama kita selesaikan,” ujarnya.
Pemerintah belakangan ini sempat kalang kabut mengurusi minyak goreng. Sejumlah kebijakan dikeluarkan oleh kementerian terkait, namun tetap tidak membuat minyak goreng jadi sedia kala. Bahkan, kasus minyak goreng juga telah menyeret sejumlah nama ke tanah hukum, mulai dari pejabat Kementerian Perdagangan hingga pengusaha eksportir.
