Senin, 28 November 2022 09:19

Jerman Terancam Susul Qatar dan Kanada, Momen 2018 Nyaris Terulang

Dokumentasi pemain Jerman yang menutup mulut sebagai protes terhadap larangan yang dilakukan FIFA di Piala Dunia Qatar 2022 untuk mendukung kaum LGBT. (foto: ig/@brfoodball)
Dokumentasi pemain Jerman yang menutup mulut sebagai protes terhadap larangan yang dilakukan FIFA di Piala Dunia Qatar 2022 untuk mendukung kaum LGBT. (foto: ig/@brfoodball)

ABATANEWSTimnas Jerman ternyata belum bisa berbicara banyak di Piala Dunia 2022. Pasalnya, dalam dua laga babak Grup E yang dilakoni, tim Panser belum juga meraih kemenangan.

Pada laga pembuka Piala Dunia 2022 di Qatar, Thomas Muller dan kawan-kawan harus rela digebuk Timnas Jepang 2-1. Sementara di laga kedua yang terlaksana Senin dini hari (28/11/2022) Jerman hanya meraih hasil imbang 1-1 dari Spanyol.

Hasil dua laga itu, membawa tim yang mendukung kampanye LGBTQ ini di Piala Dunia 2022 terbenam di dasar klasemen sementara Grup E dengan torehan 1 poin. Mereka, lantas terancam menyusul tuan rumah Qatar yang telah dipastikan gugur di babak grup.

Baca Juga : Erick Thohir Prediksi Ole Romeny Bisa Bermain Dengan Timnas Indonesia Maret 2025

Selain Qatar, Kanada juga dipastikan gugur usai tak mampu meraih secuil pun poin dalam dua laga. Meski demikian, baik Qatar dan Kanada masih akan melakoni laga terakhir grup.

Sementara Jerman, juga akan melakoni laga terakhir grup melawan Kosta Rika pada Jumat 2 Desember 2022 mendatang. Partai ini, akan menentukan nasib Jerman di Piala Dunia edisi kali ini.

Jika menang, peluang ke babak 16 besar akan terbuka. Akan tetapi, Jerman harus berharap banyak ke Spanyol yang wajib memenangkan laga ketiga grup E melawan Jepang.

Baca Juga : Dipermalukan Jepang Dihadapan Publik Sendiri, Erick Thohir Ancam Mundur dari Ketum PSSI

Adapun jika Jerman gagal melaju ke babak 16 besar Piala Dunia kali ini, momen Piala Dunia 2018 pun akan terulang. Kala itu, Piala Dunia yang terlaksana di Rusia, Jerman tersingkir di babak grup F dan menjadi penghuni dasar klasemen.

Mereka, hanya meraih satu kemenangan dan dua kali kalah. Pada partai penentu melawan Korea Selatan saja, Jerman bahkan tak bisa berbuat banyak usai kalah 2-0.

Penulis : Wahyu Susanto
Komentar