Senin, 23 Mei 2022 12:18

Jelang Idul Adha, 650 Ekor Kambing Asal NTT Masuk Bulukumba

Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Makassar melalui Wilayah Kerja Bulukumba melakukan pemeriksaan hewan ternak kambing yang masuk wilayah Bulukumba, Sulsel. (foto: Abatanews)
Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Makassar melalui Wilayah Kerja Bulukumba melakukan pemeriksaan hewan ternak kambing yang masuk wilayah Bulukumba, Sulsel. (foto: Abatanews)

ABATANEWS, BULUKUMBA – Jelang hari raya Idul Adha yang jatuh pada 9 Juli 2022 ribuan hewan ternak masuk di wilayah Sulsel. Seperti masuknya 650 ekor kambing asal Kabupaten Nageko, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) di Kabupaten Bulukumba, Sulsel.

Ratusan kambing yang masuk melalui Pelabuhan Laut Leppe’e ini akan memasok kebutuhan hewan potong menjelang Idul Adha. Akan tetapi, pihak Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Makassar melalui Wilayah Kerja Bulukumba telah melakukan pemeriksaan terhadap hewan tersebut.

Kepala BBKP Makassar, Lutfie Natsir mengatakan ratusan kambing ini telah melalui pemeriksaan fisik yang dilakukan oleh petugas karantina. Hasilnya, tidak ditemukan adanya gejala penyakit mulut dan kuku (PMK).

Baca Juga : PKK Takalar Qurban 2 Ekor Sapi

“Tidak hanya pemeriksaan fisik, kelengkapan dokumen pun dilakukan untuk memastikan ratusan kambing tersebut sehat dan terbebas dari PMK,” ujar Lutfie Natsir, Senin (23/5/2022).

Ia menjelaskan, penyakit PMK sebagian besar terdapat pada hewan dengan jenis sapi potong. Namun hal tersebut tidak membuat pemeriksaan terhadap kambing menjadi longgar.

Selain memperketat pemeriksaan, pihaknya juga melakukan disinfeksi terhadap alat angkut yang membawa hewan ternak juga dilakukan guna mencegah masuknya PMK. Langkah ini diambil sebagai antisipasi pencegahan PMK.

Baca Juga : Potret Danny Pomanto Saat Berkurban dan Gelar Open House bagi Warga Makassar

Tidak hanya memperketat pemeriksaan serta melakukan koordinasi dengan instansi terkait di Makassar. Koordinasi juga dilakukan dengan instansi terkait di kabupaten lainnya di Sulsel antara lain Jeneponto, Bulukumba dan Sinjai.

“Kami akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait di beberapa wilayah kerja Karantina Pertanian Makassar seperti Jeneponto, Bulukumba dan Sinjai. Hal ini merupakan langkah antisipasi Karantina Pertanian Makassar untuk mencegah masuknya PMK,” jelasnya.

Penulis : Wahyu Susanto
Komentar