ABATANEWS, MAKASSAR – Program Jelajah Sampah Makassar 2025 memasuki jari ke-9. Road show kali ini menyasar Pulau Barrang Lompo, Kecamatan Sangkarrang, pada 4 Desember 2025.
Antusias warga menghadiri program ini sekaligus jadi momentum untuk kembali menegaskan pentingnya pemilahan sampah dari rumah tangga untuk mewujudkan Makassar Bebas Sampah 2029.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar, Helmy Budiman mengatakan belasan kilo gram sampah berhasil dikumpulkan dalam kegiatan ini. Baik sampah organik maupun anorganik.
Baca Juga : Mahasiswa KKN Unhas Disebar ke 21 Kelurahan di Makassar, Fokus Sampah dan Perubahan Iklim
“Total sampah organik dan anorganik mencapai 16.92 kg. Kami apresiasi kepada Tokoh Inspiratif Pengelolaan Kebersihan serta Tokoh Paling Aktif dalam aksi bersih Kecamatan,” ujar Helmy.
Helmy menambahkan, kegiatan ini dirancang dengan pendekatan edukatif dan interaktif agar lebih mudah diterima oleh semua kalangan, dari pelajar, komunitas, hingga warga umum. Ia berharap inisiatif ini dapat menciptakan perubahan perilaku yang berkelanjutan.
“Jelajah Sampah ini bukan sekadar aksi bersih-bersih. Kami ingin masyarakat memahami persoalan sampah di lingkungannya dan ikut menjadi bagian dari solusinya,” jelasnya.