Senin, 03 April 2023 20:10

Jangan Asal Makan, Kenali Ciri-ciri Kurma yang Tak Layak Dikonsumsi

Foto: Freepik.com/azerbaijan_stockers
Foto: Freepik.com/azerbaijan_stockers

ABATANEWS.COM – Saat bulan Ramadan, kurma selalu menjadi makanan favorit untuk buka puasa. Selain enak, kurma juga memiliki segudang manfaat. Salah satunya mengandung serat yang tinggi untuk mengenyangkan hingga mengembalikan energi saat berpuasa.

kurma juga merupakan buah yang tidak mudah busuk karena bisa disimpan untuk waktu yang lama. Melansir dari Tasting Table, kurma segar di dalam wadah tertutup akan bertahan cukup lama sekitar 6 bulan di kulkas dan tetap beku selama 1 tahun penuh.

Sedangkan kurma kering yang disimpan begitu saja di dapur bisa bertahan selama 6 bulan. Jika kurma kering dimasukkan ke kulkas hingga membeku akan bertahan hingga 3 tahun. Tapi jika tidak disimpan dengan baik, kualitas kurma bisa menurun hingga tak layak dikonsumsi.

Baca Juga : Hasil Survei Saat Ramadan, Pengeluaran Terbesar Masyarakat Indonesia Dikeluarkan saat Bukber

Untuk menentukan apakah kurma sudah tidak layak dimakan, ada beberapa ciri-ciri yang wajib Anda ketahui. Berikut ini ciri-ciri kurma yang tidak layak konsumsi dan perlu diwaspadai dilansir dari berbagai sumber:

Bau

Salah satu cara mudah melihat kualitas kurma yang buruk adalah mengendus baunya. Saat kurma membusuk, akan tercium bau yang tidak sedap yang menandakan kurma sudah tidak layak dimakan. Kurma yang berkualitas memiliki aroma yang lembut dan manis yang khas.

Baca Juga : Malam Lailatul Qadar: Keutamaan dan Makna Mendalam Bagi Umat Islam

Berubah Warna

kurma memiliki beragam jenis warna. Mulai dari kuning, coklat dan kehitaman. Semua itu merupakan jenis kurma yang layak dimakan. Tapi untuk kurma yang disimpan terlalu lama biasanya akan muncul bercak putih atau berubah menjadi gelap pada bagian luar dan dalam yang berarti sudah tidak layak untuk dikonsumsi.

Terlalu Lengket

Baca Juga : Arab Saudi Mulai Bulan Ramadan pada 11 Maret 2024

Jika menemukan kurma yang lengket dan berlendir berarti kurma sudah berada pada tahap pembusukan oleh mikroba dan jamur. Sebaiknya tidak mengkonsumsi kurma yang lengket dan berlendir untuk mencegah sakit pencernaan.

Rasa Berubah

kurma yang aman dikonsumsi tidak memiliki rasa pahit atau asam. Jika rasanya sudah sangat berubah, ini bisa terjadi karena terlalu lama disimpan dan muncul reaksi kimia antara jamur atau mikroorganisme lainnya. Sangat bijak untuk tidak mengonsumsi kurma jika rasanya sudah berubah.

Baca Juga : Sudah Ada yang Puasa Sejak Kemarin, Kemenag Minta Umat Saling Menghormati

Berjamur

Jamur menjadi tanda pasti pada kurma yang busuk. Tapi hal ini biasanya disertai dengan perubahan aroma, warna dan tekstur. Jika kurma berjamur ditambah bau yang menyengat dan perubahan warna maka kurma tersebut tidak layak dikonsumsi.

Ada Serangga

Baca Juga : Otoritas Arab Saudi Membolehkan Buka Puasa Bersama di Masjidil Haram

Ciri kurma berkualitas buruk lainnya adalah ada serangga kecil tersembunyi di dalamnya. Tidak perlu membuang semua kurma saat ada serangga di salah satunya. Teliti satu per satu kurma terlebih dahulu karena tak jarang proses pembusukan karena serangga hanya muncul pada beberapa kurma saja. Pastikan untuk selalu membelah kurma sebelum dimakan.

Itulah sejumlah ciri kurma yang tidak layak dikonsumsi. Pastikan untuk memilih kurma yang berkualitas baik dan masih segar (tidak terlalu lama disimpan). Perhatikan juga tanggal kadaluwarsa di kemasan kurma sebelum menyimpan.

Penulis : Nidi
Komentar