Kamis, 10 Maret 2022 12:19

Isu SARA Jadi Perhatian KPU Makassar Jelang Pemilu 2024

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar melaksanakan program Kelurahan Peduli Pemilu dan Pemilihan (KP3) sesi lanjutan yang berlangsung di Hotel Premier Karebosi Makassar. Peserta KP3, Rabu (9/3/2022). (Istimewa)
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar melaksanakan program Kelurahan Peduli Pemilu dan Pemilihan (KP3) sesi lanjutan yang berlangsung di Hotel Premier Karebosi Makassar. Peserta KP3, Rabu (9/3/2022). (Istimewa)

ABATANEWS, MAKASSAR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar, melaksanakan program Kelurahan Peduli Pemilu dan Pemilihan (KP3). Dalam agenda tersebut, isu sara menjadi perhatian khusus KPU Makassar utamanya saat Pemilu 2024 mendatang.

KPU Makassar" href="https://abatanews.com/tag/komisioner-kpu-makassar/">Komisioner KPU Makassar, Endang Sari yang membawakan materi mengatakan. Isu sara sangat berbahaya bagi masyarakat.

“Sehingga KPU sadar betul bahwa isu dan politisasi sara selalu mejadi hal yang harus kita hadapi saat Pemilu digelar,” ujar Endang Sari, dalam rilis yang diterima, Kamis (10/3/2022).

Baca Juga : Pencalonan Indira-Ilham, INIMI Siap Lanjut ke Tahap Berikutnya

Menurutnya, isu sara bahkan bisa mengancam keutuhan dan mengakibatkan konflik. Sehingga kata dia, penting untuk berhati-hati dalam menerima informasi yang beredar ke publik.

Sementara itu, KPU Makassar" href="https://abatanews.com/tag/komisioner-kpu-makassar/">Komisioner KPU Makassar Gunawan Mashar menambahkan, angat penting bagi masyarakat untuk menyampaikan informasi secara efektif. “Terutama mengenai pemilu dan pemilihan,” imbuhnya.

Terpisah, Ketua KPU Kota Makassa Faridl Wajdi menambahkan persoalan partisipasi pada Pemilu dan Pemilihan merupakan PR bagi seluruh stakeholder. Sehingga tantangan yang harus dihadapi kedepan adalah mendobrak partisipasi.

Baca Juga : Didampingi 4 Pimpinan Partai, Seto-Rezki Jadi Paslon Pertama di Pilwali Makassar Daftar KPU

“Selain itu pemilu dan pemilihan juga harus dibuat semenarik serta seefisien mungkin. Sehingga untuk mewujudkan hal inilah, KPU Makassar saat ini sedang berproses menuju digitalisasi Pemilu,” pungkasnya.

Penulis : Wahyuddin
Komentar