Minggu, 11 September 2022 11:16

Imbas Kartu Merah Lawan Persik, Pluim Dipaksa Alpa 5 Laga

Foto: Dok LIB
Foto: Dok LIB

ABATANEWS, MAKASSAR — Willen Jan Pluim kabarnya disanksi 5 pertandingan oleh Komdis PSSI. Padahal, Pluim hanya mendapat kartu merah dalam pertandingan PSM vs Persik pekan lalu (2/9/2022).

Sanksi yang diterima oleh Pluim itu disampaikan oleh Pelatih PSM, Bernardo Tavares seusai pertandingan PSM vs Persebaya, kemarin (10/9/2022) malam di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare.

Menurut Bernardo, ada yang salah dari Liga 1 bila sanksi 5 pertandingan benar-benar dijatuhkan kepada Pluim.

Baca Juga : Mengenal Dua Jubir Appi-Aliyah dari Kalangan Aktivis Kristen

“Saya penasaran peraturan seperti apa yang ada di liga ini, karena sanksi lima pertandingan tidak masuk akal,” tegas Bernardo.

Regulasi umum Liga 1 Indonesia, ganjaran kartu merah hanya melarang pemain sebanyak 2 pertandingan. Pertama, pertandingan pada saat diberi kartu merah. Kedua, pertandingan berikutnya.

“Ini benar-benar tidak adil untuk PSM,” katanya.

Baca Juga : Dipimpin IAS, Berikut Daftar Susunan Tim Pemenangan Munafri Arifuddin-Aliyah

Sementara itu, CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin tak mau timnya kehilangan sosok Pluim di lapangan.

“Kita akan ajukan banding ke PSSI dengan hal yang sudah disampaikan,” katanya.

Apalagi, menurut Appi —sapaan Munafri— sanksi 5 laga untuk Pluim terlalu mengada-ada.

Baca Juga : IAS Fokus Bentuk Struktur Jaringan hingga Tingkat TPS untuk Menangkan Appi-Aliyah

“Kenapa? Karena lawan PSM, siapa-siapa saja pada 5 pertandingan ke depan. Kita akan banding untuk ini. Kita mau mencari keadilan dalam sepak bola,” pungkasnya

Penulis : Wahyu Susanto
Komentar