ABATANEWS, GORONTALO – Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer mencetuskan ide untuk mengajak pejabatnya berkunjung ke rumah tahanan (rutan). Ide ini sebagai bagian dari introspeksi diri dan upaya pencegahan tindak pidana korupsi.
Hamka bercerita pengalamannya ikut program Penguatan Antikorupsi yang digelar KPK beberapa waktu lalu. Selain menerima materi tentang pencegahan korupsi, mereka diminta mencicipi bagaimana sengsaranya hidup di balik tembok penjara.
“Kami dibawa ke tahanan KPK pak. Oleh petugas KPK kami disuruh masuk dulu, harus merasakan aroma tahanan. Begitu kami masuk langsung dikunci dari dalam. Bapak rasakan dulu 10 menit kata petugasnya. Asam lambung saya naik pak, Pak Sofyan Puhi (Wakil Ketua DPRD) berkeringat dia,” kata Hamka saat membuka Hari Antikorupsi Sedunia tahun 2022.
Pengalaman singkat itu menurut Hamka sangat berkesan bagi dirinya dan pejabat lain yang ikut. Ia teringat anak dan istrinya, teringat kawan dan saudaranya. Seperti itulah gambaran penyesalan yang besar jika seseorang terlibat kasus korupsi.
Berangkat dari pengalaman itu, ia ingin semua pimpinan OPD melaksanakan kegiatan serupa. Ia meminta Inspektur Provinsi Gorontalo untuk mengkoordinasikan dengan aparat hukum untuk kunjungan ke rumah tahanan.
“Ini saya serius yah pak inspektur, tahun depan selain workshop buatkan studi lapangan peninjauan sel tahanan. Setelah itu buatkan testimoni juga persis yang saya alami. Saya yakin cara ini sangat efektif, karena kita akan berpikir 1000 kali untuk melakukan kecurangan yang berimbas korupsi di daerah,” tegasnya.
Baca Juga : Rudy Salahuddin Paparkan 10 Program Prioritas Penjabat Gubernur di Kemendagri
Puncak peringatan Hari Antikorupsi Sedunia tingkat Provinsi Gorontalo ini diisi dengan pemberitaan penghargaan untuk lomba cipta baca puisi dan konten kreatif tingkat SMA SMK dan SLB.
Juara I lomba cipta dan baca puisi diraih oleh siswa SMA Negeri 8 Gorontalo, juara II siswa SMA Negeri I Gorontalo, juara III siswi SMA Negeri I Boliyohuto.
Juara I lomba konten kreatif diraih SMK Negeri I Marisa, juara II SMA Negeri I Telaga, juara III diraih SMA Negeri I Limboto.
Baca Juga : Pemprov Kaltara Kunjungi Inspektorat Gorontalo Untuk Studi MPKD
Selain lomba untuk pelajar, Inspektorat juga memberikan LHKPN Award kepada pejabat dan OPD terbaik dalam hal pelaporan LHKPN tercepat dan terverifikasi dengan baik.
LHKPN Award kategori pimpinan tinggi pratama terbaik I diraih Ali Imran Bali, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Gorontalo. Terbaik II jatuh kepada Fayzal Lamakaraka, Kadis Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Terbaik III Ridwan Hemeto, Kepala Biro Hukum.
Kategori jabatan administrator terbaik I Tajuddin Patta, Kabid Diklat Teknis dan Fungsional Badan Diklat, Terbaik II Ir. Djimlan Kepala UPT Wilayah VI Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, terbaik III Ivonela Larekeng Kabid Pemasaran Wisata Dinas Pariwisata.
Kategori jabatan fungsional tertentu terbaik I Albert Wowor Bendahara Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Terbaik II Meina Kalsum Badyeber bendahara penerimaan Dinas Pertanian, Febrianingsih Kasim Bendahara Kesbangpol.
Kategori OPD Terbaik pengelolaan LHKPN diraih oleh terbaik I Biro Hukum, terbaik II Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, terbaik III Bandan Kesatuan Bangsa dan Politik.