ABATANEWS, JAKARTA — Kementerian Agama (Kemenag) mengirim 325 Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1443 H/2022 hari ini (1/6/2022).
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief mengatakan, dari 325 yang dikirim, 206 petugas dari Kementerian Agama dan instansi terkait, serta 119 petugas dari Kementerian Kesehatan.
Seluruh petugas PPIH itu akan ditempatkan di Kantor Urusan Haji (KUH) di Jeddah, Daerah Kerja Bandara, dan Daerah Kerja Madinah.
Baca Juga : Kemenag Klarifikasi Soal Isu Nikah di Hari Libur Dilarang
“Mereka nantinya akan bertugas dalam layanan akomodasi, konsumsi, transportasi, bimbingan manasik haji, dan kesehatan,” terang Hilman, kepada wartawan di Jakarta.
Sementara itu, Staf Khusus Menteri Agama bidang Komunikasi, Media, dan Image Building Wibowo Prasetyo meminta agar pelayanan haji tahun ini dapat dilakukan secara maksimal.
“Jangan kecewakan jemaah Indonesia yang sudah lama menunggu kesempatan beribadah haji,” ujarnya, seperti dikutip dari CNNIndonesia.com.
Baca Juga : Perputaran Uang Disektor Haji dan Umrah Diprediksi Capai Rp 194 Triliun di Tahun 2030
Indonesia akan memberangkatkan jemaah haji tahun ini pada 4 Juni. Sehari sebelumnya, jemaah kelompok terbang (kloter) awal ini, akan masuk asrama haji.
Total ada lima embarkasi jemaah haji yang akan menjadi kloter pertama diberangkatkan ke Arab Saudi pada 4 Juni mendatang.
Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kemenag Saiful Mujab menjelaskan kelima embarkasi tersebut merupakan Solo, Jakarta-Pondok Gede, Jakarta-Bekasi, Surabaya, dan Padang.
Baca Juga : Seleksi CPNS Kemenag, 8.744 Pelamar Diterima Sanggahannya
Pemberangkatan gelombang pertama ini akan berlangsung hingga 18 Juni 2022. Setelahnya dilanjutkan untuk pemberangkatan jemaah haji gelombang kedua hingga 3 Juli 2022.
Sementara itu, proses pemulangan jamaah haji gelombang I dan II dari Arab Saudi ke Indonesia akan dimulai pada periode 14 Juli-14 Agustus.