Sabtu, 19 November 2022 16:14

Hadiri HUT Dharma Wanita Gorontalo, Ini Pesan Sukri Botutihe

Pejabat Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Sukri Botutihe, menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Dharma Wanita Persatuan (DWP)Provinsi Gorontalo yang ke-23 tahun 2022 yang berlangsung di halaman Yiladia Rumah Dinas Jabatan Gubernur Gorontalo, Sabtu (19/11/2022).
Pejabat Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Sukri Botutihe, menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Dharma Wanita Persatuan (DWP)Provinsi Gorontalo yang ke-23 tahun 2022 yang berlangsung di halaman Yiladia Rumah Dinas Jabatan Gubernur Gorontalo, Sabtu (19/11/2022).

ABATANEWS, GORONTALO – Pejabat Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Sukri Botutihe, menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Dharma Wanita Persatuan (DWP)Provinsi Gorontalo yang ke-23 tahun 2022.

Kegiatan yang mengambil tema ‘Membangun Perempuan Cerdas, untuk Memperkuat Keluarga di Era Digital’ ini berlangsung di halaman Yiladia Rumah Dinas Jabatan Gubernur Gorontalo, Sabtu (19/11/2022).

“Hingga saat ini, Dharma Wanita yang dibentuk tahun 1974 di era orde baru, terus bertransformasi menjadi organisasi yang terus berkiprah untuk bangsa dan negara,” ujar Pejabat Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Sukri Botutihe.

Baca Juga : Hasil Riset RKLI LPTK Kerja Sama LPPM UNG dan LP2M UNNES: Ustadz Seleb Online dan Moderasi Beragama di Era Digital

Menurutnya, kegiatan tersebut sebagai momentum penting untuk menjalin silaturahmi dengan sesama anggota Dharma Wanita Persatuan.

Guna menambah keakraban dan kebersamaan dalam kerangka membangun masa depan Gorontalo.

“Hingga saat ini, Dharma Wanita yang dibentuk tahun 1974 di era orde baru, terus bertransformasi menjadi organisasi yang terus berkiprah untuk bangsa dan negara,” jelasnya.

Baca Juga : Rudy Salahuddin Paparkan 10 Program Prioritas Penjabat Gubernur di Kemendagri

Ia pun menjelaskan, bahwa setelah era reformasi, organisasi Dharma Wanita mengalami perubahan yang signifikan mengikuti arah dan tuntutan reformasi sehingga berkembang menjadi organisasi kemasyarakatan.

Dharma Wanita mengalami perubahan terkait ketentuan keanggotaan, yakni anggotanya hanya perempuan yang berstatus ASN saja. Hal itu berbeda dengan keanggotaan Dharma Wanita di era orde baru,” ungkapnya.

Sukri Botutihe berpesan agar anggota Dharma Wanita terus melakukan konsolidasi, dan membantu pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Baca Juga : Pemprov Kaltara Kunjungi Inspektorat Gorontalo Untuk Studi MPKD

“Ke depan, sejatinya berorientasi pada kepantingan masyarakat, dalam membantu pemerintah, dan itu mengandung makna yang paling hakiki,” imbuhnya.

Pada Hari Dharma Wanita Provinsi Gorontalo yang ke-23 tahun 2022, Sukri Botutihe berharap organisasi ini, ke depan semakin jaya, dan semakin produktif dalam membantu pemerintah Provinsi Gorontalo.

Sementara itu, Ketua Panitia penyelenggara Asri Wahyuni Bali Banteng mengatakan, tujuan kegiatan ini dimaksudkan untuk lebih mempererat silaturahmi, rasa kebersamaan, bangga terhadap partisipasi, dan kontribusi oleh Program Pemerintah Provinsi Gorontalo.

Baca Juga : Inspektorat Gorontalo Wakili Pemerintah Saksikan Penandatanganan Mou dan Perjanjian Kerjasama Dengan Universitas Gorontalo

“Peringatan HUT DWP diawali senam bersama, lalu akan ada seminar tentang penurunan Stunting termasuk rencana pemberian bantuan biaya pendidikan bagi anak anggota DWP, dan masyarakat yang kurang mampu sebanyak 100 orang,” tutupnya.

Penulis : Wahyuddin
Komentar