ABATANEWS, JAKARTA – Kebocoran data kembali terjadi. Kali ini yang disasar adalah Bank Indonesia. Kelompok peretas (hacker) yaitu geng ransomware Conti diduga telah meretas data Bank Indonesia.
Platform intelijen bernama Dark Tracer yang mengumumkan kabar peretasan tersebut dan diunggah di akun Twitternya pada Kamis (20/1/2022).
“[ALERT] geng Conti ransomware mengumumkan “BANK OF INDONESIA” masuk dalam daftar korban,” ujar Dark Tracer lewat Twitter.
Baca Juga : Wow! Uang yang Beredar di Bulan Pencoblosan Pemilu 2024 Capai Rp8.739 T
[ALERT] Conti ransomware gang has announced “BANK OF INDONESIA” on the victim list. pic.twitter.com/qv2iJswis5
— DarkTracer : DarkWeb Criminal Intelligence (@darktracer_int) January 19, 2022
Baca Juga : BI Sebar Rp5,5 Triliun Penukaran Uang Baru Ramadan 1445 H
Kemudian akun itu juga membagikan potongan tangkapan layar dari situs gelap geng ransomware Conti. Terlihat tampilan file yang dinamai corp.bi.go.id.
Tertera keterangan unggahan yang tertulis bahwa total data tersebut sebanyak 838 file sebesar 487,09 MB.
Diduga data tersebut diambil dari server yang terbuka atau open source dari situs www.bi.go.id. Kemudian diunggah oleh geng ransomware Conti pada Kamis (20/1/2022). (*)