Kamis, 31 Maret 2022 22:34

Disperindag Makassar Gandeng CV Duta Abadi Jaya Gelar Operasi Minyak Curah di Pasar Sambung Jawa

Dinas Perdagangan Kota Makassar menggandeng CV. Duta Abadi Jaya gelar operasi pasar minyak curah di Pasar Sambung Jawa Makassar, Kamis (31/3/2022). (Foto: ABATANEWS/Wahyuddin)
Dinas Perdagangan Kota Makassar menggandeng CV. Duta Abadi Jaya gelar operasi pasar minyak curah di Pasar Sambung Jawa Makassar, Kamis (31/3/2022). (Foto: ABATANEWS/Wahyuddin)

ABATANEWS, MAKASSAR – Jelang bulan suci Ramadan, Dinas Perdagangan Kota Makassar Gelar operasi pasar minyak curah di Pasar Sambung Jawa Makassar, Kamis (31/3/2022). Operasi Pasar tersebut kerja sama dengan Distributor CV. Duta Abadi Jaya.

Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Makassar, Andi Baso mengatakan, sedikitnya 1000 liter minyak goreng curah didistribusikan ke pedagang dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) 13 ribu/liter.

“Kami mendistribusikan kepada pedagang sebanyak 10 liter/pedagang, kami juga berharap kedepannya bisa mengadakan operasi pasar di pasar yang lainnya yang ada di Kota Makassar,” ujarnya.

Baca Juga : Disperindag Sulsel dan Pemkot Palopo Bekerja Sama Gelar Pasar Murah

Operasi pasar ini dikhususkan untuk para pedagang Pasar Sambung Jawa dengan pembagian 10 liter/ pedagang, adapun persyaratan untuk mendapatkan pembagian minyak curah harus ada rekomendasi dari Kepala Unit Pasar setempat.

Sementara Kepala Unit Pasar Sambung Jawa, Mansyur Toto menyatakan tak lupa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Dinas Perdagangan Kota Makassar, dalam hal ini Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar yang telah memfasilitasi pendistribusian minyak curah ke Pasar Sambung Jawa.

“Kami atas nama Perumda Pasar tentu sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan Disperindag dalam hal ini Pemkot Makassar, yang telah memfasilitasi kami dan pedagang dalam giat operasi pasar ini,” ungkapnya.

Baca Juga : Sofha Marwah Bahtiar Minta UMKM Tetap Disubsidi

Harapannya agar operasi pasar seperti ini rutin dilaksanakan untuk meringankan beban masyarakat terutama pedagang yang kesulitan mendapat minyak goreng.

Penulis : Wahyuddin
Komentar