ABATANEWS, MAKASSAR — Wakil Ketua DPC Demokrat Pinrang, Muhtadin resmi mendaftarkan diri sebagai Calon Ketua DPC Demokrat Pinrang, pada Senin (24/10/2022).
Muhtadin mendaftar langsung di Kantor DPD Demokrat Sulsel, Makassar, didampingi sejumlah timnya.
Diwawancarai awak media usai melangsungkan pendaftaran, Ketua DPRD Pinrang itu mengaku menyodorkan 10 rekomendasi dukungan dari PAC di Pinrang, dari 12 PAC.
Baca Juga : Mimpi Marshel Jadi Pejabat Publik Sirna, Riza Patria Mundur dari Pilkada Tangsel
Kesepuluh PAC itu yaitu Suppa, Mattiro Bulu, Lanrisang, Sawitto, Tiroang, Mattiro Sompe, Patampanua, Cempa, Duampanua, dan Batulappa.
“Insya Allah, saya percaya teman-teman akan solid sampai pelaksanaan Muscab nanti,” terang Muhtadin.
Selain mendapat dukungan dari PAC atau kalangan pemilih, Muhtadin juga mengaku telah mendapat restu dari Ketua DPC Demokrat Pinrang saat ini, Andi Irwan Hamid yang juga merupakan Bupati Pinrang.
Baca Juga : Logo Partai Dicatut, Muhtadin Tegaskan Demokrat Belum Punya Jagoan di Pilkada Pinrang
“Sebagai kader tentu kita meminta restu ke Pak ketua (Irwan Hamid), karena beliau Ketua DPC. Alhamdulillah, beliau merestui, ya kita bismillah maju,” ungkap Muhtadin.
Ia membeberkan alasannya untuk mengincar kursi 01 Demokrat Pinrang. Baginya, kader harus bersedia dan mau untuk membesarkan partai.
Muhtadin pun tak menampik, ada beban berat yang mesti dipikul bila berhasil duduk di takhta. Diketahui, saat ini, Demokrat memiliki 8 kursi di DPRD Pinrang atau terbanyak. Andaikan kursi saat ini yang digunakan syarat untuk mengusung kandidat di Pilkada Serentak 2024, maka Demokrat tak perlu berkoalisi untuk mengusung jagoannya.
Baca Juga : Demokrat Resmi Usung Erat-RSA di Pilwalkot Parepare
“Kita sadar bahwa tantangan kita ke depan cukup berat. Tapi kita yakin, bisa pertahankan 8 kursi itu. Atau pun setidaknya, kita bisa mendapat minimal 1 kursi dari 6 dapil yang ada di Pinrang,” terangnya.
Bisa dipastikan, Muhtadin akan jadi calon tunggal di Muscab Serentak Demokrat se-Sulsel untuk Pinrang. Pasalnya, syarat dukungan minimal 15 persen atau setidaknya 3 dukungan PAC tak akan didapat oleh kandidat lain. Terlebih lagi, salah satu Ketua PAC di Pinrang dinyatakan telah pindah partai.
“Kita tidak mau melampaui kewenangan karena masa pendaftaran masih ada dua hari. Tapi tentunya kalau bisa aklamasi, lebih baik. Kita ingin Demokrat Pinrang solid demi menjaga ritme kerja-kerja politik ke depan,” pungkasnya.
