Jumat, 04 Juni 2021 16:37

Dewan Yakin Covid Hunter Bentukan Pemkot Makassar Akan Efektif

Dewan Yakin Covid Hunter Bentukan Pemkot Makassar Akan Efektif

ABATANEWS – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar memberi apresiasi atas program-program walikota dan wakil Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdy (Danny-Fatma) untuk melawan Covid-19.

Diketahui, baru-baru ini Walikota Makassar Danny Pomanto meluncurkan program Covid-19 Hunter. Tim yang tergabung dalam Covid-19 Hunter akan melakukan tracing melacak orang-orang yang terpapar Covid-19 hingga ke rumah warga.

“Karena itu kan yang dicari yang suspect, orang-orang yang tidak terdeteksi Dinas Kesehatan dan rumah sakit. Makanya dengan adanya program ini bisa menjadi solusi yang baik untuk menekan angka Covid,” kata Anggota DPRD Makassar, Andi Suharmika, Jumat (4/6/2021).

Baca Juga : Andi Arwin Azis Tegaskan Penyusunan RAPBD 2025 Telah Berpedoman Pada UU

Sub program dari Makassar Recover ini, kata legislator Golkar itu perlu diapresiasi. Suharmika bilang, program tersebut sebagai bentuk prihatin dan kepedulian Walikota Makassar, untuk mengurangi laju penyebaran Covid-19.

Sejauh ini, Suharmika menilai Danny Pomanto sudah bekerja dengan baik dalam menangkal penyebaran Covid-19 di Makassar.

Melalui Makassar Recover, Satgas Raika sudah tegas dalam mendisiplinkan pengusaha-pengusaha yang membuka bisnisnya melewati batas jam malam.

Baca Juga : Segini Rancangan APBD Makassar Tahun 2025

Meski masih ada pengusaha yang bandel, namun secara keseluruhan, kinerja Satgas Raika cukup memuaskan.

Begitupun juga dengan Tim Detektor yang dibentuk Danny sebagai salah satu program Makassar Recover.

Meski belum maksimal, namun bagi Suharmika, tim tersebut sudah berjalan dengan baik. Dengan adanya Covid-19 Hunter, tentu akan sangat membantu dalam menangani Covid-19 di Makassar.

Baca Juga : Pemkot Makassar dan DPRD Sepakati KUA-PPAS APBD Tahun 2025

“Dengan adanya program baru lagi ini semoga bisa menjadi suatu hal yang baru dan bisa menekan angka Covid-19 di Makassar. Karena saya lihat ada peningkatan di Makassar penyebaran Covid. Kita mensupport lah selama itu menjadi solusi kongkret dalam mengatasi pandemi,” ujarnya.

Suharmika belum bisa memberi masukan atau kritik dari program baru ini karena belum berjalan. Suharmika ingin melihat bentuk implementasinya dulu agar bisa dievaluasi.

“Kita baru mengomentari kalau terjadi kejanggalan. Program ini baru diluncurkan dan baru kita mau lihat progresnya. Jangan sampai kita kritsi hari ini lantas program ini baik untuk masyarakat,” tandasnya.

Komentar