ABATANEWS, MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menggelar rapat koordinasi membahas stabilitasi ketersediaan bahan pokok utamanya minyak goreng. Rakor yang dipimpin langsung Wali Kota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto digelar diruang Sipakatau Lantai 2 Kantor Walikota Makassar, Rabu (23/3/2022).
Dalam rakor ini Danny menginstruksikan beberapa hal penting termasuk yang utama adalah kelangkaan minyak goreng. Instruksi ini disampaikan kepada camat, dan lurah mengontrol distributor diwilayahnya.
“Camat melalui lurah tiap hari harus mengontrol semua distributor dengan mengunjungi distributor di wilayahnya masing masing,” ucap Danny.
Baca Juga : Kampanye di Bone, Danny Pomanto: Saya KKN Dulu di Sini 6 Bulan
Danny menjelaskan dalam rakor ketahanan pangan yang juga diikuti Forkopimda Kota Makassar, telah mengambil keputusan yang telah disepakati bersama. Yakni dengan membentuk segera membuat satgas pangan terpadu.
Bahkan kata Danny, telah memerintahkan Camat melalui lurahnya untuk mengontrol distributor yang berada di wilayahnya masing-masing.
“Saya sudah perintahkan membuat group WA untuk share informasi pasar yang terupdate. Bahkan dinas perdagangan saya perintahkan untuk buat forum distributor supaya bisa kita kontrol dari atas dan dari bawah,” jelas Danny.
Baca Juga : Mantan Wabup Enrekang Dukung Nomor Urut 1 di Pilgub Sulsel
Untuk tidak tergantung kepada minyak goreng, Danny memutuskan untuk merubah dan beradaptasi dengan kondisi. Agar tidak selalu tergantung dengan goreng gorengan.
“Mulai tanggal 27 Minggu ini jam 10 saya akan buat festival rebus, dengan judul “Merebus Lebih Sehat dari Pada Menggoreng,” terang Danny.