Sabtu, 23 April 2022 09:20

Daerah Gowa Dipastikan tak Ada Penyekatan saat Mudik Lebaran

Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Tahun 2022, yang diikuti aparat gabungan dan Pemkab Gowa, Sulsel. (foto: Polres Gowa)
Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Tahun 2022, yang diikuti aparat gabungan dan Pemkab Gowa, Sulsel. (foto: Polres Gowa)

BATANEWS, GOWA – Mudik hari raya Idulfitri 1443 H di Kabupaten Gowa, Sulsel, dipastikan bakal berbeda ketimbang tahun sebelumnya. Jika tahun-tahun sebelumnya terjadi penyekatan di banyak jalur mudik guna mengantisipasi penyebaran Covid-19, tapi tahun ini tak lagi berlaku.

Kapolres Gowa AKBP Tri Goffarudin mengatakan, tak adanya penyekatan sesuai instruksi dari pusat. Sehingga, pihaknya akan fokus untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat saat mudik lebaran.

“Tahun ini sudah tidak ada penyekatan. Kami akan memastikan keamanan dan kenyamanan warga. Ada banyak pos-pos pelayanan dibuat dan itu semua untuk keamanan dan kenyamanan saat mudik,” ujarnya saat Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Tahun 2022, Jumat kemarin.

Baca Juga : Remaja Yang Aniaya Ayahnya di Kabupaten Gowa Diringkus Polisi

Ia menambahkan pos pengaman operasi ketupat 2022 akan didirikan pada jalur mudik tahun ini. Nantinya, pos-pos tersebut akan dijaga personil gabungan mulai dari TNI dan Polri, hingga beberapa unsur Pemkab Gowa.

Meski demikian, dirinya tetap mengimbau masyarakat agar tetap mematuhi aturan yang ada. Utamanya, dalam menggunakan protokol kesehatan.

“Mari kita saling menjaga untuk tetap patuh prokes menjaga kesehatan keluarga di kampung halaman,” Tambah Kapolres Gowa.

Baca Juga : Arus Balik Lebaran H+3, Pengguna Angkutan Umum Tembus 1,2 Juta Orang

Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni menambahkan pemerintah memberikan kelonggaran kepada masyarakat untuk dapat merayakan Lebaran dengan berkumpul bersama keluarga. Kegiatan mudik tidak lagi dilarang dan tidak dilakukan penyekatan di jalur lintasan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik.

“Kebijakan pemerintah untuk tidak melarang masyarakat melakukan perjalanan mudik telah ditanggapi dengan euforia. Hal ini terbukti berdasarkan hasil survei Balitbang Kemenhub RI, diprediksi sekitar 85,5 juta masyarakat akan melaksanakan perjalanan selama Lebaran di seluruh Indonesia,” terangnya.

Penulis : Imam Adzka
Komentar