ABATANEWS – Pemerintah China menyoroti sanksi yang diberikan Rusia atas invasi uang dilakukan ke Ukraina. Bahkan, pihak China mengklaim sanksi tersebut semakin keterlaluan.
Wakil Menteri Luar Negeri China, Le Yucheng mengatakan sanksi-sanksi yang dijatuhi Rusia oleh pihak barat tak hanya dari segi pemerintahan. Melainkan seluruh aset masyarakat Rusia juga terimbas dengan adanya pembekuan aset di luar negeri.
“Dan sanksi-sanksi terhadap Rusia semakin keterlaluan. Aset masyarakat Rusia dibekukan tanpa alasan,” demikian Le Yucheng seperti dilansir Reuters, Minggu (20/3/2022).
Baca Juga : Rusia Ingatkan Israel: Serangan ke Fasilitas Nuklir Iran Akan Picu Krisis Internasional
Ia menambahkan, sanksi tidak dapat menyelesaikan masalah. Melainkan hanya akan merugikan rakyat biasa, berdampak pada sistem ekonomi dan keuangan hingga memperburuk ekonomi global.
Selain itu, imbas dari sanksi tersebut bisa jauh berdampak buruk bagi dunia. Di mana kekuatan besar yang dimiliki Rusia bisa mengancam secara global.
“Konsekuensi memaksa kekuatan besar, terutama tenaga nuklir, ke sudut bahkan lebih tak terbayangkan,” jelas Le Yucheng.