ABATANEWS, TORAJA UTARA – Rangkaian Program Literasi Digital “Indonesia Makin Cakap Digital” di Sulawesi, yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dan Siberkreasi bersama Dyandra Promosindo, dilaksanakan secara virtual pada 2 Desember 2021 di Toraja Utara, Sulawesi Selatan.
Kolaborasi ketiga lembaga ini dikhususkan pada penyelenggaraan Program Literasi Digital di wilayah Sulawesi. Tema yang diusung pada hari ini yaitu “Membangun Merek di Dunia Digital”.
Acara hari ini dipandu oleh Hesty Imaniar selaku moderator serta menghadirkan empat narasumber yang akan mengisi sesi webinar pada siang hari ini, di antaranya Maria Silangen selaku CINO Satu Tampa, Gusman Laeta selaku Founder SatuPlus, Yohana Djong selaku pemengaruh, dan Mentari Rahman selaku Country Manager Financer.com sekaligus Founder dan CEO Mentari Digital Media. Pada program ini diikuti oleh 623 peserta dari berbagai kalangan umur dan profesi.
Baca Juga : Tembus Pasar Global Lewat Literasi Digital
Acara dimulai dengan sambutan berupa video dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang menyalurkan semangat literasi digital untuk kemajuan bangsa. Berikutnya, sesi pemaparan dibuka dengan presentasi dari Maria Silangen yang membawakan tema “Literasi Digital di Dunia Lokapasar”. Maria menyebutkan, jenis-jenis usaha daring terdiri atas e-market, toko daring, dan e-niaga. Untuk memulai bisnis daring, langkah yang harus dilakukan, antara lain menentukan produk (barang/jasa) yang akan ditawarkan, menentukan segmentasi pasar, dan menyiapkan strategi pemasaran. “Progres adalah kunci menuju kesuksesan,” tegas dia.
Gusman Laeta selaku pemateri kedua membawakan tema “Etika Digital”. Gusman menuturkan contoh aplikasi yang digunakan dalam berjualan daring berikut dengan cara penggunaannya. Ia juga menjelaskan cara mengidentifikasi target pasar dengan tepat, yakni dengan menggunakan Google Tren, Audience Insight, Keyword Planner, serta e-market. “Tingkatkan pelayanan agar pembeli memberi penilaian yang bagus,” imbuhnya.
Yohana Djong sebagai pemateri ketiga mengusung tema “Komunikasi adalah Kunci”. Ia mengatakan, komunikasi berperan penting dalam unggahan yang kita bagikan lewat media sosial untuk menciptakan kesan pertama yang bagus. Salah satu yang perlu dilakukan penjual ketika berhadapan dengan pembeli adalah bicara secukupnya agar pembeli berkesempatan menyampaikan keperluannya. “Hargai pembeli, buat mereka merasa spesial,” pesannya.
Baca Juga : Kiat Pasarkan Produk Kelautan: Foto Menarik dan Kemas dengan Aman
Pemateri pamungkas webinar hari ini adalah Mentari Rahman dengan tema “Pentingnya Perlindungan Hak Paten di Ranah Digital”. Ia menjelaskan mengenai perbedaan antara paten dengan paten sederhana berikut perbedaan waktu berlakunya. Ia juga menjabarkan panduan permohonan pendaftaran paten, keuntungan pendaftaran hak paten bagi UMKM, dan konsekuensi apa saja yang akan didapatkan apabila produk tidak dilindungi hak paten.
Selanjutnya, moderator membuka sesi tanya jawab yang disambut meriah oleh para peserta. Selain bisa bertanya langsung kepada para narasumber, peserta juga berkesempatan memperoleh uang elektronik masing-masing senilai Rp100.000 bagi 10 penanya terpilih.
Salah seorang peserta bertanya tentang bagaimana cara bersaing dalam berjualan barang yang sama di dunia daring. Menurut Maria, kita dapat melakukan perbandingan antara barang yang kita jual dengan yang mereka jual, salah satunya dengan melihat foto yang digunakan pada oleh kompetitor. Hal ini dilakukan karena seringkali penjual menggunakan foto yang mencantumkan harga diskon sehingga menarik pembeli untuk membeli di toko tersebut.
Baca Juga : Bijak Berinternet Ciptakan Kehidupan Digital Nyaman dan Aman
Program Literasi Digital “Indonesia Makin Cakap Digital” di Sulawesi akan diselenggarakan secara virtual mulai Mei 2021 hingga Desember 2021 dengan berbagai konten menarik dan informatif yang disampaikan narasumber terpercaya. Bagi masyarakat yang ingin mengikuti sesi webinar selanjutnya, silakan kunjungi https://www.siberkreasi.id/ dan akun sosial media @Kemenkominfo dan @siberkreasi, serta @siberkreasisulawesi khusus untuk wilayah Sulawesi.