Syamsari melakukan safari bersama rombongan yang terdiri dari Sekretaris Daerah, Muh Hasbi, anggota DPRD Takalar Muchtar Maluddin, dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kepala Bagian dan Camat.
Bertindak sebagai imam, Kepala Kantor Kementerian Agama Takalar, H Muhammad, dan Bupati Takalar sebagai khatib.
Baca Juga : HGU Lahan Sudah Berakhir, Aktivitas PTPN Dihentikan Warga Polongbangkeng
Usai membacakan khutbah Jumat, Syamsari berpesan agar desain dan arsitektur masjid tua Benteng Sanrobone tetap dijaga keasliannya.
“Saya titip pesan kepada Pak Sekda dan bapak anggota dewan yang hadir dan seluruh warga agar ketika dilakukan renovasi masjid, jangan sampai meninggalkan arsitektur aslinya, tetap dipertahankan,” pinta Bupati.
Baca Juga : Wakili Pj Bupati dalam Forum SPBE, Kadis Kominfo Takalar: Kita Komitmen laksanakan SPBE
“Ini akan menjadi wisata religi sekaligus wisata sejarah karena masjid tua Benteng Sanrobone ini salah satu masjid tertua pada jaman penjajahan dahulu,” sambung Syamsari.