ABATANEWS, LUTRA – Bupati Luwu Utara Indah Putri indrani menyerahkan secara simbolis jasa/insentif kepada 578 orang. Mereka yang menerima, masing-masing imam desa/kelurahan, guru taman pengajian Alquran, guru sekolah minggu dan pasraman se-kabupaten Luwu Utara tahun 2023 di aula Lagaligo kantor Bupati Luwu Utara, Rabu (13/12/2023).
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Luwu Utara Ari Setiawan dalam laporannya menyampaikan penyerahan jasa/insentif ini sebagai bentuk tanda saja. Dalam ciptakan masyarakat yang religius, berilmu dan berakhlak melalui kegiatan pembinaan umat.
“Serta memberikan pendidikan keagamaan untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT Tuhan Yang maha esa,” papar Ari Setiawan.
Baca Juga : TP PKK Lutra Gelar Peringatan HGK Ke-57, Bupati Indah: Momen Berbagi Kisah, Inspiratif dan Motivasi
Ari Setiawan juga menyampaikan dimana kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan hubungan silaturahmi. Sebab mereka, telah membantu mendukung program pemerintah dalam membangun masyarakat Yang religius beri ilmu dan berakhlak di Kabupaten Luwu Utara.
Sementara itu Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani menyampaikan apa yang diberikan ini merupakan bentuk apresiasi yang telah bekerja keras selama ini. Dalam pelaksanaan tugas walaupun pada dasarnya tidak mengharapkan jasa insentif.
“Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara beberapa tahun terakhir Alhamdulillah mengalokasikan anggaran khusus untuk guru TPA, guru sekolah minggu dan guru pasraman begitu juga imam desa dan ini sudah tahun ke-8, khusus untuk jaminan ketenagakerjaannya ini sudah tahun ke-5 yang sudah kita alokasikan, apa yang kami lakukan ini tidak sebanding dan tidak sepadan apa yang telah Bapak ibu berikan kepada daerah ini khususnya pelayanan kepada umat masing-masing,” paparnya.
Baca Juga : Perigati Hari Pahlawan, Bupati Indah Silaturahmi Dengan LVRI Kabupaten Luwu Utara
Orang nomor 1 di Luwu Utara ini juga menyampaikan melalui kesempatan ini ia meminta untuk tetap semangat dalam melaksanakan tugas. Karena tantangannya bukan cuma umat tapi ada saja tantangan di dalam memberikan layanan.
“Yang kedua adalah faktor cuaca faktor cuaca saat ini sudah masa transisi pasti banyak saja tantangan di dalam melaksanakan tugas kita, Selanjutnya kebersamaan kita tetap kita jaga di tahun politik ini,” pungkasnya.
pada kegiatan tersebut juga dilakukan penyerahan santunan kematian BPJS ketenagakerjaan kepada alm Basri guru TPA Ponggok sebesar Rp.42 .000.000.