ABATANEWS, LUWU UTARA — Pemerintah Luwu Utara menggelar kegiatan edukasi literasi bencana dan simulasi tanggap darurat bencana bagi pelajar se-Luwu Utara di Aula Lagaligo, Kantor Bupati Luwu Utara, pada Selasa (30/8/2022).
Dalam sambutannya, Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani menyampaikan, tujuan kegiatan ini diharapkan mampu memberi pemahaman tentang konsep sekolah aman bencana, penanganan risiko bencana, serta pertolongan perlindungan dan penyelamatan diri saat bencana.
“Target kita bagaimana sejak usia dini sejak bangku sekolah anak-anak kita sudah memahami tentang literasi bencana,” kata Indah.
Baca Juga : Bupati Andi Abdullah Rahim Ajak Masyarakat Luwu Utara Kembali Bersatu Pasca-Pilkada
Menurutnya, ini merupakan langkah awal yang untuk bersama-sama menguatkan masyarakat Luwu Utara. Mengingat, Kabupaten Luwu Utara merupakan daerah yang rawan bencana.
“Bagaimana mana adik-adik memanfaatkan media untuk pemahaman literasi kebencanaan, ini adalah langkah awal kita untuk memperkenalkan apa-apa saja yang akan kita lakukan,” jelasnya.
Baginya, kegiatan ini sangat penting bagi pelajar karena merupakan salah satu elemen yang kerap terdampak bencana. Dengan adanya kegiatan ini juga, para pelajar bisa menjadi garda terdepan dalam mengampanyekan tentang literasi bencana di tengah masyarakat.
Baca Juga : Di Depan Pj Gubernur, Bupati Luwu Utara Minta Agar Jaringan Irigasi Dapat Intervensi dari Pemerintah Pusat
“Pembelajaran ini akan menjadi amunisi kita semua termasuk amunisi adik-adik dalam meningkatkan literasi kebencanaan sehingga kita siap siaga bencana,” katanya.