ABATANEWS, BARRU — Bupati Barru A. Ina Kartika Sari,SH. M.Si didampingi Wakil Bupati Barru, Dr. Ir. Abustan A. Bintang menerima audiensi jajaran pimpinan Bosowa Corporindo, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, dan PT Semen Bosowa Maros, diruang kerjanya, Selasa 22/7/2025.
CEO Bosowa Corporindo, M. Subhan Aksa Mahmud menyampaikan, audiensi tersebut dalam rangka membahas potensi kerja sama investasi di sektor pelabuhan dan energi ramah lingkungan.
Salah satu yang menjadi fokus pembahasan adalah pemanfaatan Pelabuhan Bosowa Siawung sebagai simpul logistik industri semen yang dapat memperkuat rantai pasok regional dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
Baca Juga : Bupati Andi Ina Canangkan Gerakan Cinta Barru, Begini Caranya
Selain itu juga ikut dibahas adalah rencana pemanfaatan sekam padi dan sampah (limbah padat) sebagai bahan bakar alternatif dalam proses produksi semen, menggantikan batu bara.
“Teknologi ini selain ramah lingkungan, juga membuka peluang kerja sama dengan masyarakat dalam penyediaan bahan baku biomassa, sekaligus membantu mengurangi volume sampah”, sebut Subhan
Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, SH. M.Si., menyambut baik inisiatif ini dan menyampaikan bahwa Pemkab Barru terbuka terhadap setiap bentuk investasi yang membawa dampak positif bagi masyarakat.
Baca Juga : Satu-satunya dari Sulsel, Bupati Barru Ikuti Program Kepemimpinan di NUS Singapura
“Kami sangat welcome terhadap siapa pun yang ingin berinvestasi di Barru. Sepanjang itu memberikan manfaat untuk masyarakat dan pembangunan daerah, tentu akan kami dukung”, ujar Bupati.
Wakil Bupati Barru, Abustan, pada kesempatan tersebut menekankan pentingnya kolaborasi dalam pembangunan daerah.
“Barru perlu dikroyok bersama-sama secara positif. Dibutuhkan kolaborasi banyak pihak agar percepatan pembangunan bisa terwujud, terutama dalam sektor-sektor strategis seperti pelabuhan dan energi alternatif”, tuturnya.
Baca Juga : Bupati Barru Jadi Satu-satu Kepala Daerah di Sulsel yang Ikut KPPD Angkatan II Lemhanas
Dikatakan, audiensi ini menjadi langkah awal untuk memperkuat sinergi antara dunia usaha dan pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan, inovatif, dan pro-lingkungan.
