ABATANEWS, MAMUJU – Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar dan Enny Anggraeni Anwar akan mengakhiri masa tugasnya, pada 12 Mei mendatang.
Masa periodenya telah habis. Apalagi, tak ada pilkada pada tahun ini. Jabatan gubernur nantinya akan digantikan oleh figur yang ditunjuk oleh Kementerian Dalam Negeri demi mengisi kekosongan jabatan.
Dikarenakan bertepatan dengan momen lebaran 2022, ABM, akronim namanya, menyampaikan terima kasih sekaligus permohonan maaf kepada masyarakat Sulbar.
Baca Juga : Mengenang 18 Tahun Kepergian Husni Djamaluddin, Jadi Spirit Warga Sulbar
“Saya sebagai Gubernur Sulawesi Barat bersama seluruh jajaran Pemprov Sulbar menyampaikan minal aidin wal faizin mohon maaf lahir dan batin. Selaku pribadi sebagai Gubernur juga memohon pamit, setelah lima tahun kebersamaan menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Barat,” kata ABM, dalam keterangan tertulisnya, pada Kamis (5/5/2022).
Menurutnya, menjadi sebuah kesyukuran bagi dirinya karena telah mendedikasikan hidupnya untuk Sulbar.
“Terima kasih untuk semua pihak khususnya masyarakat Sulbar yang selalu mendukung semua program dan kebijakan-kebijakan kami, termasuk jika ada kekurangan kami bersama Wakil Gubernur selama memimpin Sulbar,” ujar Ali Baal.
Baca Juga : Mengenang 18 Tahun Kepergian Husni Djamaluddin, Jadi Spirit Warga Sulbar
“Sebagai manusia biasa, tentulah tidak luput dari kesalahan dan sungguh keinginan yang sangat besar untuk memberi yang terbaik buat kesejahteraan rakyat Sulbar,” tandasnya.
ABM masih punya kesempatan untuk memimpin Sulbar satu periode pemerintahan. ABM-Enny terpilih usai memenangkan Pilkada 2017 lalu.
Kala itu, pasangan ABM-Enny diusung Gerindra, PKB, Nasdem, PAN, PDIP, PPP, dan PKPI.
