Minggu, 10 April 2022 11:06

Bertemu dengan Pentolan PDIP, IAS: Insya Allah Cagub Lewat Parpol

Ilham Arief Sirajuddin bersua dengan para petinggi PDIP Sulsel, Mbuuk Coffee Shop, Jalan Landak Baru, Sabtu (9/4/2022) malam. (Istimewa)
Ilham Arief Sirajuddin bersua dengan para petinggi PDIP Sulsel, Mbuuk Coffee Shop, Jalan Landak Baru, Sabtu (9/4/2022) malam. (Istimewa)

ABATANEWS, MAKASSAR – Ilham Arief Sirajuddin (IAS) mulai terang-terangan menunjukkan keinginannya untuk ikut lagi kontestasi politik di Sulsel.

Kali ini, mantan Calon Gubernur Sulsel pada Pilgub 2013 lalu itu bersua dengan para petinggi PDIP Sulsel, Mbuuk Coffee Shop, Jalan Landak Baru, Sabtu (9/4/2022) malam. Pertemuannya berlangsung sekitar satu jam.

Turut hadir dalam pertemuan itu sejumlah elite PDIP Sulsel. Ada Sekertaris PDIP Sulsel, Rudy Pieter Goni, Ketua Bappilu PDIP Sulsel, Husain Djunaid, Ketua Baguna PDIP Sulsel, Dokter Fadli Ananda, serta Ketua Bappilu PDIP Makassar Raisul Jaiz.

Baca Juga : 150 Anggota di Sulsel Ikuti Pelatihan Kader Madya PDIP, Djarot Sampaikan Salam Megawati

IAS terlihat tiba lebih dulu di tempat nongkrong anyar anak muda Makassar itu. disambut Rudy Pieter Goni. Tak berselang lama, ARW bersama Husain Junaid yang akrab disapa Uceng juga tiba di Mbuuk.

Tak bisa ditampik lagi, pertemuan ini dianggap sebagai penjajakan untuk menatap Pilgub Sulsel 2024. Terlebih lagi, IAS tampaknya mulai mawas diri usai gagal diamanahkan menjadi Ketua Demokrat Sulsel.

Kendati demikian, ARW hanya menyebut pertemuan ini sebagai ajang silaturrahmi. Menurutnya, perhelatan politik masih lama.

Baca Juga : IAS Mantap Dukung Andi Sudirman-Fatmawati Rusdi di Pilgub Sulsel

“Tapi Pilgub Sulsel masih panjang dan lama. Pertemuan ini hanya menjawab kerinduan sesama sahabat saja,” terang ARW.

Sekretaris PDIP Sulsel, Rudy Pieter Goni juga tidak menampik IAS salah satu figur yang masuk dalam radar PDIP untuk pilgub Sulsel mendatang. “PDIP memang sedang mencari figur yang bisa diajak berjuang bersama memperkuat PDIP menatap pemilu 2024 mendatang,” tegas anggota DPRD Sulsel ini.

Setelah gagal memimpin Demokrat, IAS memang tampil lebih terbuka membangun komunikasi dengan sejumlah partai politik. IAS juga diajak bergabung oleh sejumlah parpol seperti Nasdem, PKS, dan lainnya.

Baca Juga : PDIP Sulsel Kurban 139 Ekor Sapi pada Idul Adha 1445 H: Semangat Berbagi dan Gotong Royong

Kendati baru saja mengumumkan sikapnya untuk tetap menjadi kader biasa di partai Demokrat, IAS juga menegaskan sikapnya menatap pilgub Sulsel 2024 mendatang. “Masih banyak yang perlu diperhitungkan, termasuk ajakan-ajakan sejumlah parpol untuk bergabung. Tapi insya Allah maju sebagai cagub lewat parpol adalah opsi pertama saya,” ungkap IAS terkait alasannya membangun komunikasi dengan sejumlah parpol.

Komentar