ABATANEWS, MAKASSAR – Kejadian kurang mengenakkan dialami PSM Makassar saat dijamu Borneo FC. Pasalnya, tim berjuluk Juju Eja mendapat penalti hukuman penalti oleh wasit usai Dzaky Asraf dianggap menjatuhkan lawan di kotak penalti.
Padahal, dalam rekaman insiden tersebut, duel memang terjadi di dalam kotak penalti PSM. Tetapi, bila berhasil mengenai Dzaky dan seketika pemain Borneo terjatuh.
Celakanya, saat Bernardo Tavares memprotes wasit keempat alat komunikasi ke wasit pertama tidak berfungsi. Alhasil, wasit utama tetap memberikan hadiah renalti untuk lawan.
Baca Juga : PSM Raih Hasil Imbang Atas Semen Padang, Bernardo Tavares Akan Evaluasi Tim
“Katanya (wasit keempat) headset saya tidak berfungsi untuk menyampaikan sesuatu ke dalam. Alasan seperti apa itu? . Saya pikir pemain terbaik dalam laga ini adalah wasit. Dia tidak becus memimpin pertandingan,” tegas Bernardo Tavares selepas laga.
Bahkan, pemain yang dilanggar Dzaky di kotak penalti mengakui bahwa kejadian itu mutlak diving dilakukannya. Ia bahkan meminta maaf kepada Tavares selepas laga.
Pada saat pertandingan selesai, Pemain yang dilanggar di kotak penalti menurut wasit saya memberikan selamat kepada dia. Dan dia menyampaikan kepada sayasaya. Sorry coach bukan pelanggaran tapi itu adalah diving dan semuanya melihat,” papar Tavares.
Baca Juga : Dua Pemain PSM Makassar Dipanggil Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
Meski begitu, hasil tetap tidak berubah untuk kemenangan Borneo FC pada pekan 13 Liga 1 2203-2024. Laga itu, berlangsing di Stadion Segiri, Samarinda yang berakhir 1-0 untuk Borneo, Senin (25/9/2023).