ABATANEWS, MAKASSAR – Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares menyayangkan sikap Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terhadap salah satu anak asuhnya. Yang mana Safrudin Tahar mendapat hukuman larangan bermain dalam beberapa laga.
Alhasil, pemain yang kerap digunakan bek sayap itu harus absen dalam beberapa laga terakhir. Termasuk, saat Pasukan Ramang dijamu Persib Bandung, dalam laga pekan 24 Liga 1 2022-2023, di Stadion Pakansari Bogor, Jawa Barat, Selasa (14/2/2023).
“Saya ingin sampaikan juga, Safruddin Tahar dihukum dengan pelanggaran dilakukan,” ujar Bernardo Tavares beberapa waktu lalu.
Baca Juga : PSM Raih Hasil Imbang Atas Semen Padang, Bernardo Tavares Akan Evaluasi Tim
Diketahui, insiden sebelumnya yang membuat Safrudin mendapat hukuman saat PSM dijamu Arema FC di pekan 22 Liga 1, pada 4 Februari 2023 lalu. Di laga itu, ia dinilai melakukan tekel keras terhadap lawan.
Wasit yang memimpin jalannya pertandingan lantas menghadiahinya kartu merah langsung. Alhasil, Komdis PSSI kemudian memberikan sanksi larangan bermain sebanyak dua laga.
Selain itu, Safrudin juga didenda uang sebesar Rp 10 juta rupiah. Namun, total tiga laga absen harus dilaluinya karena hukuman sekali absen buntut kartu merah langsung yang diberikan wasit.
Baca Juga : Dua Pemain PSM Makassar Dipanggil Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
“Jadi dia harus absen tiga pertandingan. Ini sangat disayangkan,” cetus pelatih asal Portugal itu.
Adapun Safrudin telah menjalani hukuman dengan absen di dua laga terakhir PSM. Masing-masing melawan Barito Putera di pekan 23 dan Persib Bandung di pekan 24.
Sehingga, ia masih akan absen di satu laga selanjutnya untuk menjalani hukuman yakni pada saat PSM menjamu Persik Kediri, di pekan 25 mendatang. Safrudin baru lepas dari hukuman saat Juku Eja dijamu Persebaya Surabaya, di pekan 26 pada 24 Februari mendatang.