ABATANEWS, MAKASSAR – Himpunan Mahasiswa Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UNM hadirkan Ahmad Susanto sebagai tokoh muda yang berhasil menjadi entrepreneur dalam acara talk show kewirausahaan, di Convention Hall FIP UNM, Senin (27/5/2024).
Dalam paparannya sebagai narasumber, Ahmad Susanto menekankan pentingnya bagi mahasiswa untuk merubah pola pikir dan tidak berorientasi hanya akan menjadi pegawai setelah bergelar sarjana.
“Jangan setelah sarjana adik-adik mahasiswa hanya berorientasi hanya untuk menjadi pegawai tetapi harus berani dan siap untuk menjadi pengusaha,” ujar Ahmad.
Baca Juga : Ketua PAN Makassar Akui Sangat Ingin Bersama Ahmad Susanto di Pilwalkot Makassar
Selain Ahmad Susanto, talk show dan pameran kewirausahaan yang mengangkat tema “Its time to start and be young entrepreneurship,” itu juga menghadirkan beberapa narasumber.
Diantaranya Prof. DR, H. Arismunandar, M.Pd (Rektor UNM Periode 2008-2016, Syamsul Alim Bahri S.Pd, M.Pd ( Direktur Solusi Belajar), Bachnar B. Abdullah, SH (Owner Benhard Group), DR. Abdul Kahar Kakantao, M.M (Owner Pantai Bintang Galesong).
Olehnya, Ahmad mengajak seluruh mahasiswa sebagai generasi muda untuk menjadi seorang pengusaha dan terjun langsung sebagai pelaku UMKM
Baca Juga : Pengusaha Kucurkan Bantuan Financial Rp 23 Miliar Untuk Timnas Indonesia
“Apalagi salah satu sektor yang membuat ekonomi Indonesia bisa bertahan pada saat pandemi Covid 19 adalah UMKM,” ungkapnya.
Selain itu, Ahmad juga berbagi ilmu dengan memberikan masukan kepada mahasiswa bahwa ada 5 Faktor yg menjadi pilar dalam keberhasilan UMKM.
Lima faktor tersebut yakni, permodalan, regulasi atau aturan yg mendukung, dukungan pemerintah dan pihak terkait seperti kampus yang memberikan pelatihan kepada para pelaku UMKM, Fasilitator yang dapat menghubungkan pelaku UMKM dengan pemilik modal dan pemerintah sebagai regulator dan Pelaku UMKM itu sendiri.
Baca Juga : Ketua KONI Makassar Tanggapi Perihal Pemanggilan Kejari Pekan Lalu: Cuma Klarifikasi
“Jadi jangan takut menjadi pengusaha, karena dengan menjadi pengusaha tentunya bisa menciptakan lapangan kerja baru. Bisa menyerap banyak tenaga kerja sehingga bisa membawa kemaslahatan bagi orang lain,” pungkasnya.
