ABATANEWS, MAKASSAR – Pemain PSS Sleman, Kim Jeffrey Kurniawan, menyimpan hasrat besar saat berhadapan dengan PSM Makassar. Hasrat itu, tak lain untuk bisa mengalahkan Juku Eja di markasnya.
Pertandingan itu, bakal berlangsung di Stadion Gelora BJ Habibie, Kota Parepare, Sulsel pada Sabtu (14/1/2023). Laga ini, merupakan pekan 18 Liga 1 2022-2023.
“Mudah-mudahan kami bisa ambil poin di sini. Mungkin bisa menjadi catatan khusus,” tegas Kim dalam sesi press converence pada Jumat (13/1/2023).
Baca Juga : PSM Raih Hasil Imbang Atas Semen Padang, Bernardo Tavares Akan Evaluasi Tim
Catatan khusus yang dimaksud Kim, tidak lain setelah Pasukan Ramang sangat kokoh jika bermain di BJ Habibie. Tim besutan Bernardo Tavares ini, diketahui belum pernah kalah selama setengah musim.
Dari 5 laga kandang yang dilakoni, masing-masing meraih 4 kemenangan dan sekali imbang. Rinciannya, sekali imbang lawan Persija Jakarta (1-1), menang lawan Bali United (2-0), Arema FC (1-0), Persib Bandung (5-1) dan Persebaya Surabaya (3-0).
Sayangnya, Wiljan Pluim dan kawan-kawan tak bisa melanjutkan trend positif di kandang pada putaran pertama. Hal itu, menyusul keputusan PSSI yang menginginkan liga dilanjutkan menggunakan sistem bubble imbas Tragedi Kanjuruhan.
Baca Juga : Dua Pemain PSM Makassar Dipanggil Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
“Jadi mungkin bisa menjadi catatan khusus apabila PSS menjadi tim pertama yang bisa mengalahkan PSM di kandang,” tegas Kim.
Meski begitu, Kim yang merupakan mantan pemain Persib Bandung paham kekuatan PSM. Menurutnya, juara Piala Indonesia 2018-2019 ini sangatlah kuat di musim ini dan tidak akan mudah dikalahkan.
Apalagi seperti diketahui, PSM Makassar merupakan tim pemuncak klasemen sementara Liga 1 dengan mengemas 34 poin dari 17 laga. Belum lagi, Pasukan Ramang mampu mengamankan 3 poin saat pertemuan pertama Liga 1 musim ini di markas PSS.
Baca Juga : Tavares Harap Bisa Beri Kado Ulang Tahun 109 Tahun PSM Dengan Menang Lawang Kediri
Namun di laga ini, tuan rumah juga memiliki masalah dengan keputusan dari pihak kepolisian setempat. Yakni, dengan tak adanya suporter yang datang ke stadion alias tanpa penonton.
“PSM tim yang cukup kuat, pemuncak klasemen. Pada pertemuan pertama kami pernah kalah di kandang oleh mereka. Tapi kami akan berikan segalanya untuk mencapai target tersebut,” pungkasnya.
