ABATANEWS, MAKASSAR – Bernardo Tavares genap melatih PSM Makassar selama 2 pekan pada hari ini, Rabu (25/5/2022). Ia, pertama kali melatih tim berjuluk Pasukan Ramang itu pada 11 Mei 2022 di Lapangan BSC Makassar.
Selama itu, pelatih berkebangsaan Portugal ini, mulai mengeluarkan unek-unek. Salah satunya, terkait banyaknya pemain PSM yang hengkang jelang memasuki musim baru.
Dengan kondisi tersebut, performa tim diakuinya menurun sangat drastis. Hal itu, juga terlihat saat Rasyid Bakri dan kawan-kawan melaksanakan uji coba dengan tim Liga 3, OTP 37 FC Mamuju di Lapangan BSC, Selasa kemarin yang berakhir imbang 1-1.
Baca Juga : PSM Makassar Punya Peluang Besar Perlebar Jarak dengan Pesaing di Papan Klasemen
“Kita kehilangan pemain penting dari tim ini. Dua penjaga gawang, wing, dan kita butuh tenaga pemain liga 1 yang berpengalaman,” cetus Bernardo Tavares.
Salah satu pemain wingger andalan PSM yang memilih hengkang adalah Ilham Udin Armaiyn yang ke Arema FC. Selain itu, wingger PSM Makassar, Rizky Eka Pratama tak masuk dalam susunan uji coba tim lantaran dibekap cedera.
Dengan kondisi tersebut, pelatih berusia 42 tahun itu kembali mengeluh lantaran hilangnya banyak pemain mumpuni. Ia pun berharap manajemen PSM bisa kembali merekrut pemain lokal yang berkelas.
Baca Juga : Venue Pekan Kelima Arema FC versus PSM Berubah, Dilaksanakan di Stadion Batakan
“Kita mencoba mencari apakah masih ada tersisa. Kualitas tersembunyi dari pemain yang belum punya klub karena pemain terkenal semua marketnya sudah tutup. Kita berusaha jadi saya mau lihat semuanya,” pungkasnya.
