ABATANEWS, MAKASSAR — Nonton bareng (Nobar) Debat Capres 2024 yang digelar Barisan Relawan For Gibran (RFG) Sulsel berlangsung cukup ramai oleh para milenial.
Acara nobar tersebut sendiri berlangsung di seluruh Indonesia, terkhusus di Sulsel digelar di empat daerah yakni Cafe The King di Kota Makassar, Cafe Beranda Rumah di Gowa, Warkop 133 di Bulukumba dan 212 Coffee Shop di Sinjai, pada Ahad (7/1/2024) malam.
Selain itu, nobar capres kali ini dikemas oleh barisan RFG dengan menghadirkan pengamat politik sebagai bentuk gerakan pencerdasan generasi milenial agar mampu melek melihat perkembangan politik.
Baca Juga : Saat Prabowo Tutup Debat Dengan Minta Maaf, Ganjar Pilih Ungkit Pernyataan Jokowi
Ada 4 pengamat politik yang dihadirkan masing-masing yakni Syamsul Bahri di Gowa, Patudangi di Bulukumba, Andi Armayudi Syam di Bulukumba dan Miqdad Almujaddid di Sinjai.
Koordinator Barisan RFG Sulsel, Muhammad Warakaf menyampaikan jika nobar digelar dengan kemasan pendidikan politik untuk menyasar para pemuda untuk hadir dan bersama-sama belajar melalui debat capres kali ini.
“Sengaja kita sasar Milenial untuk ikut bersama menonton jalannya debat dengan harapan agar keterlibatan partisipasi pemilih Milenial lebih maksimal untuk ke TPS,” ungkapnya di sela-sela nobar di Makassar.
Baca Juga : Tolak Usulan Presiden Jokowi, KPU RI Tutup Peluang Ubah Format Debat
Selain itu, menurut Wara sapaan akrabnya juga menyampaikan jika dihadirkannya pengamat politik adalah untuk mendongkrak partisipasi pemilih Milenial untuk ikut berkontribusi aktif pada pemilu 2024 kali ini.
“Pemuda merupakan tonggak demokrasi masa depan, tentunya partisipasi politik pemuda harus di bangun melalui agenda-agenda yang mampu untuk membuka mata para Milenial agar menjadi pemilih cerdas dengan tingkat partisipasi yang tinggi, pemuda tak boleh apatis terhadap politik,” terang Wara.
Di sisi lain, Syamsul Bahri selaku salah satu pengamat politik menyampaikan jika debat tersebut berlangsung cukup menarik dengan adu gagasan antar ketiga Capres.
Baca Juga : Tolak Usulan Presiden Jokowi, KPU RI Tutup Peluang Ubah Format Debat
“Debat ini cukup menarik, melihat gagasan-gagasan para capres untuk bangsa, inilah yang harus dipahami oleh para pemuda jika gagasan dalam politik lah yang menentukan arah bangsa ke depan,” ungkapnya.
Namun yang menarik juga menurut Syamsul adalah bagaimana Prabowo terlihat memiliki mental kenegarawanan yang tinggi ketiga menerima serangan statemen dari para capres yang lain apatah lagi dalam posisi sebagai menteri pertahanan yang juga menjadi topik debat kali ini.
“Terlihat jika Prabowo terlihat sangat negarawan dengan mengedepankan kepentingan bangsa lebih daripada kepentingan politik di debat ini, terlihat bagaimana Prabowo tak ingin membuka seluruh kelemahan pertahanan bangsa yang bisa saja menjadi bumerang untuk negara ini sendiri,” jelasnya.
Baca Juga : Tolak Usulan Presiden Jokowi, KPU RI Tutup Peluang Ubah Format Debat
Pantauan di lokasi nobar sendiri terlihat tempat-tempat nobar tersebut umumnya dipenuhi oleh para pemuda yang diketahui sebagian besar adalah pengurus-pengurus lembaga kemahasiswaan, ormas dan juga lembaga-lembaga kepemudaan lainnya.